Inggris Pening Kepala, Setengah Suplai Kalkun dan Angsa Konsumsi Natal Habis Disapu Flu Burung
Kompas dunia | 30 November 2022, 10:33 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Pemerintah Inggris dibuat pening kepala karena suplai kalkun dan angsa ludes setengahnya akibat disapu flu burung.
Seperti laporan Straits Times, Inggris mungkin kesulitan mendapatkan kalkun atau angsa kampung untuk hidangan di meja Natal keluarga-keluarga di Inggris tahun ini setelah seorang kepala industri mengatakan sekitar setengah dari unggas itu musnah karena mati atau dimusnahkan akibat wabah terbesar yang pernah terjadi di negara itu: flu burung.
Richard Griffiths, kepala eksekutif British Poultry Council atau Dewan Unggas Inggris, mengatakan kepada anggota parlemen bahwa peternak Inggris biasanya menghasilkan 1,2 hingga 1,3 juta unggas kampung atau free range untuk periode hari raya.
“Kami mencatat sekitar 600.000 unggas kampung terlibas dampak langsung,” katanya.
Memberikan bukti kepada Komite Urusan Lingkungan, Pangan, dan Pedesaan parlemen, Griffiths mengatakan total produksi kalkun untuk Natal di Inggris biasanya sekitar 8,5 hingga sembilan juta ekor unggas. Dari jumlah tersebut, lebih dari satu juta mati atau dimusnahkan.
Dia tidak tahu apa dampaknya terhadap harga.
“Itu benar-benar pertanyaan bagi pengecer pada saat ini. Kami tidak tahu bagaimana kesenjangan (suplai) dalam pasaran ritel akan diisi,” katanya.
Baca Juga: Kasus Flu Burung pada Manusia Terdeteksi, Pemerintah Inggris Lakukan Tindakan Pencegahan
Grup supermarket besar Inggris sejauh ini relatif santai dalam pernyataan publik mereka tentang ketersediaan kalkun untuk hari raya Natal.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV/Straits Times