Trump Serang Yahudi AS, Merasa Kebijakannya yang Untungkan Israel Tak Dihargai
Kompas dunia | 17 Oktober 2022, 11:29 WIB“Ini bukan tentang quid pro quo. Itu bertumpu pada nilai-nilai bersama dan kepentingan Keamanan. Penyelidikan Yahudi ini menghina dan menjijikan,” sambungnya.
Dewan Demokratik Yahudi Amerika juga mengecam pernyataan Trump.
“Ancamannya terhadap orang Yahudi Amerika dan terus menggunakan kiasan loyalitas ganda anti-semit memicu kebencian terhadap orang Yaudi,” cuit kelompok itu di Twitter.
Baca Juga: Banjir Nigeria Tewaskan Lebih dari 600 Orang, Bencana Banjir Terburuk dalam Sedekade di Negara Itu
“Kami tak akan diancam oleh Donald Trump dan Yahudi Amerika akan menolak kefanatikan Partai Republik November ini,” tambahnya.
Komentar Trump tersebut menggemakan argument yang pernah ia ungkapkan Desember lalu.
Saat itu, Trump mengatakan Yahudi AS tak menyukai Israel, dan tak peduli terhadap negara Zionis tersebut.
Ia juga berulang kali mengklaim bahwa Evangelis lebih mencintai Israel dibandingkan Yahudi di negaranya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : CNN