Hari Terakhir Voting Referendum di Daerah Pendudukan Rusia, Aneksasi Ukraina Berlangsung Lancar?
Krisis rusia ukraina | 27 September 2022, 16:33 WIBKIEV, KOMPAS.TV - Pemungutan suara referendum di empat daerah provinsi di Ukraina yang diduduki Rusia memasuki hari terakhir pada Selasa (27/9/2022). Referendum ini, proses politik sebelum daerah-daerah itu dianeksasi Moskow, dianggap Kiev dan negara-negara Barat sebagai referendum tipu-tipu.
Associated Press melaporkan, proses pemungutan suara yang berlangsung lima hari akan berakhir pada hari ini di Oblast (daerah setingkat provinsi) Zaporizhzhia, Kherson, Donetsk, dan Luhansk.
Di Kherson, pengamanan berlangsung ketat mengingat dekatnya daerah itu dengan medan pertempuran.
Baca Juga: Referendum Rakyat Dimulai di Ukraina Timur yang Dikuasai Rusia
Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan bahwa lalu lintas di Kherson “sepenuhnya ditutup, baik masuk atau keluar.” Namun, militer Ukraina enggan menjelaskan alasan penutupan tersebut.
Di lain pihak, militer Ukraina mengklaim sukses menghancurkan tujuh truk Ural pasukan Rusia di Kherson sepanjang Senin (26/9) lalu.
Menurut laporan TASS, otoritas separatis Donetsk telah menyiapkan 450 tempat pemungutan suara (TPS) di daerah tersebut. Warga Donetsk pun bisa memilih di lebih dari 200 TPS yang tersebar di wilayah Federasi Rusia.
Sementara itu, separatis Luhansk menyiapkan 461 TPS di wilayahnya dan 201 TPS lain di wilayah Rusia.
Zaporizhzhia menyiapkan 394 TPS ditambah 102 TPS di Rusia. Sedangkan Kherson dilaporkan membuat 198 komisi pemilihan tingkat distrik.
Warga Kherson pun dapat memberikan suara referendum di Krimea dan kota-kota lain di Rusia
Baca Juga: Tak Peduli Kekhawatiran Dunia, Sekutu Putin: Rusia Berhak Gunakan Senjata Nuklir
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV/Associated Press