Miris! Habitat Alami Gajah di Asia Menyusut 67.000 Kilometer Persegi
Kompas dunia | 23 Agustus 2022, 21:20 WIBBEIJING, KOMPAS.TV - Kawasan hutan yang menjadi habitat gajah di Asia berkurang 67.635 kilometer persegi selama periode 2001-2018, menurut lembaga riset China seperti dilaporkan Antara, Selasa, (23/8/2022).
Jika dibandingkan dengan data tahun 2000, hutan habitat gajah di Asia berkurang sekitar 13,4 persen dalam kurun waktu 18 tahun, menurut data Pusat Riset Internasional untuk Tujuan Program Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) seperti dikutip media China, Selasa.
Lembaga penelitian bentukan China itu menyebutkan 73,7 persen area hutan, atau sekitar 50.000 kilometer persegi yang menyusut, terjadi di 19 wilayah jelajah dan habitat alami gajah Asia.
Meskipun 13 negara di Asia yang memiliki habitat gajah telah memformulasikan program perlindungan dan restorasi sejak beberapa dekade terakhir, penyusutan habitat gajah tidak mampu dihentikan.
Hal itu akan menjadi persoalan serius di beberapa negara, kata lembaga tersebut dalam jurnal akademik Science Bulletin.
Dalam jurnal itu, disebutkan China kehilangan hutan habitat gajah sekitar 285 kilometer persegi atau sekitar 0,4 persen dari total kehilangan habitat gajah Asia.
Semenanjung Indochina kehilangan 36.025 kilometer persegi (53,3 persen) dan Kepulauan Malaya, termasuk Indonesia, 22.724 kilometer persegi (33,6 persen).
Baca Juga: Keren! China Hadirkan Kantin untuk Gajah, Cegah Konflik dengan Manusia
Sekitar 12,7 persen sisanya terjadi di sub-benua India, yang meliputi negara-negara di kawasan Asia Selatan.
Hasil penelitian ini juga mencakup faktor pemicu hilangnya hutan habitat gajah di Asia, kata Luo Lei, penulis utama jurnal tersebut.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV/Antara/WWF