Korban Meninggal akibat Sambaran Petir di Gedung Putih AS Jadi 3 Orang
Kompas dunia | 6 Agustus 2022, 20:08 WIBWASHINGTON, KOMPAS TV - Korban tewas akibat sambaran petir di sekitar Gedung Putih, Amerika Serikat (AS) bertambah menjadi tiga orang. Korban ketiga itu, seorang pria 29 tahun, dinyatakan meninggal pada Jumat (5/8/2022) malam waktu setempat.
Sebelumnya, pasangan suami istri dari Wisconsin yang merayakan 56 tahun pernikahan, tewas terkena sambaran petir di luar Gedung Putih.
Diwartakan New York Post, James Mueller (76 tahun) dan Donna Mueller (75) dari Janesville, Wisconsin, meninggal karena luka-luka setelah tersambar petir pada Kamis (4/8) di Taman Lafayette, tepat di luar kompleks Gedung Putih.
Satu korban lainnya hingga kini masih dalam perawatan di rumah sakit dengan luka kritis. Pihak berwenang tidak mengungkapkan bagaimana orang-orang itu terluka, selain mengatakan terluka parah akibat sambaran petir.
"Mereka adalah pasangan yang sangat penyayang," kata McNett, keponakan Mueller kepada Wisconsin State Journal.
"Mereka sangat, sangat berorientasi pada keluarga. Saya pikir semua orang sekarang sedang syok dan meminta semacam privasi."
Pasangan itu memiliki lima anak, 10 cucu dan empat cicit, katanya kepada surat kabar itu.
Donna Mueller adalah pensiunan guru dan menghabiskan masa tuanya dengan bekerja di Comfort Shoppe, sebuah toko furnitur lokal. Sementara Jim adalah seorang pensiunan kontraktor yang memiliki bisnis drywall sendiri.
McNett mengatakan dia tidak yakin mengapa pasangan itu memilih ibu kota negara untuk liburan mereka, tetapi menambahkan bahwa "Donna adalah pembelajar yang konstan."
Suami dan istri, menurut keponakan mereka, senang mengadakan pertemuan dan baru saja berkumpul dengan keluarga besar beberapa minggu lalu.
Baca Juga: 4 Orang Tersambar Petir di Dekat Gedung Putih, Kondisi Kritis
Petugas Secret Service dan Polisi Taman AS menyaksikan sambaran petir pada Kamis malam dan segera berlari untuk memberikan pertolongan pertama
Kru medis darurat dipanggil ke TKP tepat sebelum pukul 7 malam dan telah membawa semua korban ke rumah sakit dengan "luka kritis yang mengancam jiwa," kata juru bicara departemen pemadam kebakaran, Vito Maggiolo.
Atas peristiwa tragis itu, Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengungkapkan bela sungkawa.
"Kami sedih dengan hilangnya nyawa yang tragis setelah sambaran petir di Lafayette Park," ujar Karine.
"Hati kami bersama keluarga-keluarga yang kehilangan orang-orang terkasih, dan kami berdoa bagi mereka yang masih berjuang untuk hidup mereka," imbuhnya.
Baca Juga: PM Israel Tembakkan Rudal ke Jalur Gaza Jelang Pemilu, Pengamat: Sengaja, agar Terlihat Macho
Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Vyara-Lestari
Sumber : New York Post