Arab Saudi Umumkan Musim Umrah Dimulai 30 Juli 2022, Bertepatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1444 H
Kompas dunia | 14 Juli 2022, 17:18 WIBARAB SAUDI, KOMPAS.TV - Pihak Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan musim umrah akan dimulai lagi pada tahun baru Islam, yakni 1 Muharram 1444 atau bertepatan dengan 30 Juli 2022.
Pihak otoritas Arab Saudi juga menjelaskan, terkait dengan permintaan penerbitan visa bagi jemaah yang sudah datang dari seluruh negara di dunia untuk melakukan ritual umrah dan mengunjungi Masjid Nabawi.
Menurut mereka, permintaan itu akan mulai diterima mulai hari ini, Kamis, 14 Juli 2022 atau bertepatan dengan tanggal 15 Dzulhijjah.
Dilansir Saudi Gazette, Kamis (14/7/2022), Otoritas Arab Saudi juga mengatakan, untuk seluruh ritual umrah, baik untuk jemaah dari dalam Kerajaan dan luar negeri akan dimulai pada 30 Juli 2022 (1 Muharram 1444 H).
"Sedangkan untuk persyaratan penerbitan visa umrah bisa didapatkan dengan mengunjungi link berikut ini: https://haj. gov.sa/ar/InternalPages/Umrah," tulis bunyi resmi rilis Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Dalam pengumuman itu juga disebutkan, izin juga dapat dikeluarkan untuk jemaah haji domestik melalui aplikasi Eatmarna, semacam peduli lindungi jika di Indonesia.
Baca Juga: Cerita Jemaah Haji Madura Rendam Kopiah dengan Air Zamzam, Dibagikan saat Pulang ke Indonesia
Menurut keterangan tersebut, hal Ini akan sesuai dengan sistem terpadu layanan kesehatan yang dibuat otoritas setempat.
Hal ini juga untuk memastikan langkah-langkah yang disetujui oleh otoritas Arab Saudi.
Langkah terkait dengan keselamatan dan kesehatan jemaah selama musim umrah berlangsung.
Selain itu, menggunakan aplikasi tersebut disebutkan akan memudahkan prosedur, serta dapat memastikan pelaksanaan ritual umrah dengan mudah dan nyaman.
Dalam pengumuman itu juga disebutkan, ada ketentuan tentang kualifikasi agen asing untuk memberikan pelayanan bagi jemaah umrah dan pengunjung Masjid Nabawi.
Para agen tersebut harus mengajukan permohonan kualifikasi melalui portal Kementerian Haji dan Umrah pada link: (https://umralicense.haj.gov. s).
Selain itu, para agen umrah ini juga diharuskan mematuhi aturan dan peraturan yang dijelaskan di laman di atas dengan melampirkan dokumen dan data yang terkait dengan pendaftaran komersial.
Mulai dari keanggotaan International Air Transport Association (IATA) hingga beberapa data pribadi.
Sebelumnya, Menteri Agama RI Yaqut C. Qoumas atau Menag Yaqut juga menjelaskan hal serupa usai pertemuan dengan Menteri Urusan Haji Arab Saudi Tawfiq Rabiah.
"Kerajaaan Arab Saudi akan mulai membuka layanan untuk jemaah umrah pada 15 Zulihijah," kata Menag dikutip dari situs Kemenag.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV/Saudi Gazette