Presiden Belarusia Tuduh Ukraina Serang Fasilitas Militer Negaranya, tapi Bisa Digagalkan
Krisis rusia ukraina | 3 Juli 2022, 06:15 WIBMINSK, KOMPAS.TV - Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko menuduh Ukraina telah berusaha menyerang fasilitas militer negaranya.
Tetapi menurutnya rudal yang ditembakkan Ukraina berhasil digagalkan. Tuduhan tersebut diungkapkan Lukashenko, Sabtu (2/7/2022).
“Kami telah diprovokasi. Saya harus katakan kepada Anda, sekitar tiga hari lalu, atau sedikit lebih lama lagi, ada usaha untuk menyerang fasilitas militer di wilayah Belarusia dari Ukraina,” katanya dikutip dari TASS.
Baca Juga: Rusia Sebut Pasukan Ukraina Tembaki Warga Slavyansk sebagai Rekayasa untuk Salahkan Mereka
“Terima kasih Tuhan, sistem pertahanan udara Pantsyr mampu menggagalkan semua rudal yang ditembakkan Angkatan Bersenjata Ukraina,” tambah Lukashenko.
Lukashenko juga mengungkapkan bahwa puluhan pengemudi truk Belarusia telah ditangkap di Ukraina, dan dua di antaranya tewas.
Ia pun mengungkapkan, Ukraina menyalahkan Rusia atas kematian supir truk itu, meski menurutnya pihak Ukraina yang telah membunuh mereka.
“Dan mereka mengatakan bahwa itu karena pengeboman Rusia, yang membuat mereka terbunuh,” ujarnya.
“Mereka memotong organ orang yang mati keluar dari jasadnya, sehingga tak terlihat bahwa mereka telah ditembak mati. Tetapi orang-orang kami berhasil mengetahuinya. Apa itu Nasionalisme? Apa itu Nazisme? Itu adalah Fasisme,” lanjutnya.
Lukashenko juga menunjukkan, banyak orang tak bersalah terbunuh dalam perang di Ukraina.
Akibatnya banyak yang cacat akibat penyerangan Rusia ke Ukraina.
Baca Juga: Khawatir Putin Gunakan Senjata Nuklir ke Ukraina, Biden akan Kirim Pesawat yang Bisa Deteksi Radiasi
“Kami tak membutuhkan perang ini sama sekali,” ujar sosok yang disebut sebagai diktator terakhir di Eropa itu.
Lukashenko diketahui sebagai pendukung Presiden Rusia, Vladimir Putin selama invasi ke Ukraina.
Meski tak menurunkan pasukannya dalam perang ini, Lukashenko dilaporkan memuluskan jalan Putin untuk menyerang Ukraina.
Belarusia dikabarkan memberikan jalan bagi pasukan Rusia untuk masuk ke Ukraina melalui perbatasan negaranya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : TASS