Mantan Bos F1 Bela Putin, Siap Melindunginya dari Peluru dan Salahkan Zelensky
Krisis rusia ukraina | 30 Juni 2022, 17:15 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Mantan bos F1, Bernie Ecclestone secara mengejutkan membela Presiden Rusia Vladimir Putin habis-habisan.
Ecclestone bahkan menegaskan siap melindungi Putin dari peluru.
Berbicara pada ITV Good Morning Britain, Kamis (30/6/2022), Ecclestone menggambarkan Putin sebagai sosok yang masuk akal dan kelas satu.
Ia juga menegaskan, Putin orang yang telah melakukan hal yang benar untuk Rusia.
Baca Juga: Jokowi Tiba di Moskow Rusia Usai Terbang dengan Rute Ini, Pesawat Tidak Lintasi Ukraina
“Sayangnya, ia seperti banyak pengusaha, khususnya saya, kami banyak melakukan kesalahan dari waktu ke waktu, dan ketika melakukannya, Anda harus melakukan yang terbaik untuk keluar dari situs,” ujar Ecclestone dilansir dari Sky News.
Pengusaha berusia 91 tahun itu pun menyerang Zelensky, karena tak melakukan banyak hal demi bisa merangkul Putin.
“Sedangkan orang lainnya di Ukraina (Zelensky), saya tahu profesinya sebelumnya adalah komedian, dan saya pikir ia ingin melanjutkan profesinya itu,” kata Ecclestone.
“Saya pikir jika ia mau memikirkan banyak hal, ia akan melakukan cukup banyak usaha besar untuk bicara dengan Putin, sosok yang masuk akal, dan akan mendengarkannya, bahkan mungkin melakukan sesuatu,” tambahnya.
Ecclestone pun dengan mudahnya mengucap bahwa korban tewas ribuan orang yang disebabkan oleh pasukan Rusia, bukan sesuatu yang disengaja.
Baca Juga: Putin Disebut Ganti Lagi Komandan Serangan Rusia ke Ukraina, Jagal Suriah Gagal?
Ia menegaskan tindakan Zelensky yang harus diubah jika perang di Ukraina ingin dihentikan.
“Saya yakin jika Ukraina ingin keluar dari masalah ini dengan seharusnya, sudah bisa melakukannya,” tuturnya.
Ecclestone pun menegaskan bahwa dirinya sudah lama tak berbicara dengan Putin, sejak Rusia menginvasi Ukraina.
Namun, ia ikut mengkritik pelarangan terhadap atlet Rusia sebagai respons atas penyerangan Moskow ke Ukraina.
Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Sky News