Ukraina Larang Musik Rusia di Tempat Umum, tapi Tak Berlaku untuk Artis yang Kecam Invasi Putin

KIEV, KOMPAS.TV - Parlemen Ukraina telah mengambil suara untuk Undang-Undang (UU) yang melarang sejumlah musik Rusia di tempat umum dan media.

Tetapi larangan tersebut tak berlaku untuk semua musik Rusia.

Larangan itu hanya untuk musik yang diciptakan atau ditampilkan oleh mereka yang menjadi warga Rusia sejak 1991.

Sedangkan artis Rusia yang mengecam invasi Rusia ke Ukraina bisa mengajukan permohonan pengecualian dari larangan tersebut.

Baca Juga: Jenderal Inggris Peringatkan pasukannya untuk Siap Bertempur Lawan Rusia di Perang Dunia III

Di bawah UU tersebut, buku impor dari Rusia dan Belarusia juga akan dilarang.

Banyak warga Ukraina yang tinggal di timur dan selatan negara itu secara historis memiliki koneksi yang kuat dengan Rusia.

Bahkan banyak dari mereka yang menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa pertama.

Tetapi invasi yang diperintahkan Presiden Rusia, Vladimir Putin ke Ukraina, berujung pada banyak warga Ukraina yang ingin memisahkan diri dari budaya Rusia.

Dilansir dari BBC, UU tersebut telah disetujui oleh anggota parlemen, Minggu (19/6/2022).

UU tersebut melarang musik Rusia dimainkan dan dipentaskan di TV, radio, sekolah, transportasi umum, hotel, restoran, bioskop dan area umum lainnya.

UU itu didukung oleh 303 dari 450 perwakilan di Parlemen Ukraina.

Dokumen UU itu mengungkapkan, pelarangan akan meminimalisir risiko dan kemungkinan propaganda permusuhan pada musik di Ukraina, dan akan meningkatkan volume produk musik nasional di ruang budaya.

Baca Juga: Pasukan Rusia Perketat Kepungan di Dua Kota Strategis Ukraina Timur

UU itu akan berlaku untuk musisi yang memiliki kewarganegaraan Rusia setelah 1991, atau setelah Ukraina mendeklarasikan kemerdekaan.

Hal itu berarti karya dari komposer Rusia yang sudah lama meninggal seperti Rchaikovsky dan Shostakovich masih bisa ditampilkan.

Artis Rusia yang mengecam invasi Putin bisa mengajukan permohonan pengecualian bagi musik mereka ke Badan Keamanan Ukraina.

Di dalamnya, mereka harus mengungkapkan dukungan terhadap kedaulatan dan integritas Ukraina, serta meminta Rusia menghentikan agresi terhadap Ukraina.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : BBC