> >

Penulis Novel "Cara Membunuh Suamimu" di Amerika Serikat Diputuskan Bersalah karena Bunuh Suaminya

Kompas dunia | 26 Mei 2022, 09:33 WIB
Majelis hakim di Oregon, Amerika Serikat hari Rabu, (26/5/2022) menjatuhkan putusan bersalah seorang penulis novel Amerika Serikat, Nancy Crampton-Brophy atas tuduhan pembunuhan suami (Sumber: The Oregonian/Straits Times)

Jaksa Shawn Overstreet memaparkan banyak bukti yang menunjukkan bagaimana Crampton Brophy merencanakan untuk membunuh suaminya, yang berusia 63 tahun.

"Ini bukan hanya tentang uang. Ini tentang gaya hidup yang diinginkan Nancy yang tidak bisa diberikan Dan padanya," katanya selama persidangan.

Crampton Brophy menolak tuduhan kekurangan uang saat dia diajukan sebagai saksi terdakwa minggu lalu, bersikeras kesulitan keuangannya telah lama beres.

"Saya melakukan lebih baik dengan Dan hidup secara finansial daripada yang saya lakukan bila Dan mati," katanya.

Baca Juga: Trik Jadi Penulis Kreatif, Simak Pakem dan Langkah Praktisnya Berikut Ini

Nancy Crampton-Brophy, penulis novel berjudul How To Murder Your Husband atau Cara Membunuh Suami Anda diputuskan bersalah atas kasus pembunuhan suaminya di Amerika Serikat karena...didakwa membunuh suaminya (Sumber: BuzzFeed News)

"Lalu dimana motif saya? (untuk membunuh suami), coba itu saya tanya. Seorang editor akan tertawa dan berkata, "saya pikir anda harus kerja lebih keras pada cerita ini. Anda punya lubang besar dalam kisah anda ini,"

Crampton Brophy, yang menghadapi hukuman penjara seumur hidup, akan dijatuhi hukuman di kemudian hari usai diputuskan bersalah membunuh suaminya.

Posting blog "Cara membunuh suamimu", yang masih tersedia secara online, membahas metode dan motivasi untuk mengirim pasangan yang tidak diinginkan ke alam baka.

Ini termasuk keuntungan finansial dan penggunaan senjata api, meskipun disebutkan bahwa penggunaan senjata untuk memberangkatkan suami ke alam baka akan  "berisik, berantakan, membutuhkan keterampilan".

"Tetapi hal yang saya tahu tentang pembunuhan adalah setiap dari kita memilikinya dalam dirinya ketika didorong cukup jauh," kata esai itu.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV./The Oregonian/Straits Times


TERBARU