> >

Krisis Covid-19 di Korea Utara, Ini Hambatan yang Bakal Dihadapi

Kompas dunia | 19 Mei 2022, 12:25 WIB
Petugas dari unit medis Tentara Rakyat Korea mempersiapkan pengerahan untuk membantu pengangkutan obat-obatan di Pyongyang, Korea Utara Senin, 16 Mei 2022. (Sumber: Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)

Pejabat Korea Selatan sendiri mengungkapkan bahwa saat ini tidak jelas apakah Korea Utara memiliki akses ke sistem penyimpanan untuk Moderna dan Pfizer.

Berdasarkan laporan Peninjauan Nasional Sukarela Korea Utara kepada PBB tahun lalu, hanya 34,6 persen populasi yang memiliki akses ke listrik.

Selain itu, jalanan dan rel kereta di negara itu secara umum tak berada dalam kondisi standar.

Hanya ada sedikit kota yang mampu mengakomodasi unit pendingin penyimpanan.

Baca Juga: Lonjakan Kasus Terduga Covid-19 Makin Menggila di Korea Utara, Kasus Baru Bertambah 232.000

Selain itu, kemampuan Korea Utara memobilisasi tenaga medis dalam skala besar untuk inokulasi di seluruh negara juga dipertanyakan.

“Anda membutuhkan sistem dan ahli medis terlatih untuk mendistribuskan dosis dan menyuntikannya. Saya ragu Korea Utara memilikinya,” tutur Profesor Penyakit Menular Sekolah Medis Universitas Hallym Korea Selatan, Jacob Lee.

Korea Utara melakukan inokulasi pada anak-anak terhadap penyakit seperti TBC berkat bantuan organisasi internasional.

Tetapi badan bantuan PBB dan banyak kelompok perbaikan lainnya telah keluar dari negara setelah penutupan perbatasan.

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : Channel News Asia


TERBARU