> >

Macron: Perlu Berpuluh Tahun bagi Ukraina untuk Masuk Uni Eropa, Bikin Kelompok Baru Saja

Krisis rusia ukraina | 10 Mei 2022, 05:48 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron hari Senin (9/5/2022) mengatakan perlu waktu "puluhan tahun" bagi kandidat seperti Ukraina untuk memenuhi syarat bergabung dengan Uni Eropa, dan menyarankan untuk membangun klub politik baru saja. (Sumber: France24)

Tapi Macron mengatakan "negara-negara lain yang sudah sejak lama ingin bergabung Uni Eropa, seperti Bosnia-Herzegovina yang jauh lebih lama atau yang lain di Balkan Barat", atau mereka yang "telah memulai pertanyaan untuk bergabung ... beberapa negara bahkan dari beberapa dekade yang lalu" mungkin ingin mempertimbangkan untuk bergabung dengan klub yang lebih luas sebagai gantinya.

Macron mengatakan blok itu, "mengingat tingkat integrasi dan ambisinya", tidak bisa menjadi satu-satunya badan pengorganisasian Eropa.

"Ini adalah kewajiban bersejarah kami ... untuk menciptakan apa yang akan saya gambarkan di hadapan Anda hari ini sebagai komunitas politik Eropa," katanya.

"Organisasi Eropa baru ini akan memungkinkan negara-negara Eropa yang demokratis ... menemukan ruang baru untuk kerja sama politik, keamanan, kerja sama energi, transportasi, investasi, infrastruktur, pergerakan orang."

Rusia menyerang Ukraina bulan Februari, sebagian untuk menggagalkan kecenderungan Kyiv menuju integrasi dengan Uni Eropa dan NATO, dan Georgia dan Moldova juga sebagian diduduki oleh pasukan Moskow.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Straits Times


TERBARU