> >

Menlu Sergey Lavrov Tegaskan Rusia Tak Perang dengan NATO: Sayangnya, Mereka Berpikir Sebaliknya

Krisis rusia ukraina | 30 April 2022, 10:15 WIB
Menlu Rusia Sergey Lavrov menegaskan Rusia tak pernah berpikir untuk berperang dengan NATO. (Sumber: Yuri Kochetkov/Pool Photo via AP)

MOSKOW, KOMPAS.TV - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergey Lavrov, Jumat (29/4/2022), menegaskan Rusia tak pernah berpikir untuk berperang dengan NATO.

Namun, kata dia, NATO justru berpikir sebaliknya.

Sejak Rusia mulai melakukan penyerangan ke Ukraina pada 24 Februari lalu, NATO langsung bergerak untuk menekan negara yang dipimpin Vladimir Putin tersebut.

Negara-negara anggota NATO bahkan ikut memberikan sanksi kepada Rusia atas penyerangan tersebut.

Baca Juga: AS Bantah Putin Lakukan Denazifikasi di Ukraina: Ia Bunuh Perempuan Hamil dan Bombardir Rumah Sakit

Selain itu, beredar kabar bahwa negara-negara NATO akan menjadi sasaran Rusia selanjutnya setelah Ukraina.

Tetapi Lavrov menegaskan bahwa negaranya tak berperang dengan NATO, dan malah aliansi Barat itu yang berpikir sebaliknya.

“Sayangnya, NATO, sepertinya berpikir tengah berperang dengan Rusia,” kata Lavrov dilansir dari Sky News.

“Pemimpin NATO dan Uni Eropa (UE), banyak dari mereka di Inggris, Amerika Serikat (AS), Polandia, Prancis, Jerman dan kepala diplomat UE, Josep Borrelle, mereka dengan blak-blakan, di depan umum, dan secara konsisten mengatakan Putin harus gagal dan Rusia harus dikalahkan,” tambahnya.

Baca Juga: Jokowi Tolak Permintaan Senjata dari Ukraina dan Undang Zelenskyy ke KTT G20

Menurut Lavrov, dengan terminologi seperti itu, ia berpikir mereka sedang berperang dengan sosok yang ingin dikalahkan.

Lavrov juga menuduh Kiev telah mengubah posisinya, di bawah apa yang ia sebut sebagai perintah dari AS dan Inggris.

Ia juga mengeklaim pembicaraan dengan Ukraina saat ini terhenti karena keinginan Kiev untuk terus bermain-main.

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Sky News


TERBARU