> >

Pasukan Ukraina di Mariupol Tolak Perintah Rusia untuk Menyerah: Pertahanan Akan Terus Dilakukan

Krisis rusia ukraina | 18 April 2022, 06:49 WIB
Ilustrasi. Sebuah gedung yang rusak akibat pertempuran di Mariupol, Ukraina. Foto diambil pada 13 April 2022. (Sumber: Alexei Alexandrov/Associated Press)

Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi bahwa ultimatum yang mereka keluarkan telah diacuhkan.

“Kami telah menawarkan agar mereka secara sukarela menyerah dan menurunkan senjata untuk menyelamatkan nyawa mereka,” katanya.

“Namun, rezim nasionalis Kiev, berdasarkan penyadapan radio, menolak negoasiasi untuk menyerah,” kata kementerian tersebut.

Baca Juga: Rusia Kutuk Israel, Sebut Gunakan Konflik Ukraina Sebagai Pengalihan untuk Masalah Palestina

Situasi di Mariupol sendiri sangat mengenaskan.

Banyak tempat di kota tersebut telah dihancurkan karena penembakan yang dilakukan Rusia.

Bangunan sipil menjadi target serangan termasuk rumah sakit dan teater yang menampung 1.300 orang yang mengungsi.

Para pasukan Ukraina sendiri dilaporkan menjadikan pabrik baja Azovstal sebagai benteng pertahanan mereka.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : CNN


TERBARU