Mengejutkan, Intelijen AS Tak Dukung Tuduhan Biden Bahwa Putin Lakukan Genosida di Ukraina
Krisis rusia ukraina | 16 April 2022, 09:10 WIBJuru Bicara Kremlin Dmitry Peskov pun merespons pernyataan Biden dengan mengatakan tuduhan itu merupakan upaya untuk sepenuhnya mendistorsi situasi di lapangan, dan tak bisa diterima.
Rusia melakukan serangan ke Ukraina sejak 24 Februari lalu dengan menyebutnya sebagai operasi militer khusus.
Rusia menegaskan tujuan dalam operasi ini adalah untuk melakukan "demiliterisasi" dan "denazifikasi" pemerintahan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Baca Juga: Pembantaian Bucha dan Irpin Gegerkan Dunia, Wali Kota Tuduh Rusia Lenyapkan Mayat di Mariupol
Namun, saat Rusia mundur dari Kiev untuk memusatkan serangan ke selatan dan timur Ukraina, ditemukan sejumlah besar jasad warga Ukraina.
Penemuan terbesar terjadi di Bucha, di mana sekitar 350 jasad ditemukan pasukan Ukraina, dan menegaskan Rusia bertanggung jawab atas pembantaian tersebut.
Kepolisian Kiev pun menegaskan saat ini telah menemukan lebih dari 900 jasad warga sipil Ukraina di pinggiran kota Kiev.
Rusia sendiri membantah bahwa mereka merupakan pelakunya, dan menegaskan bahwa pembunuhan warga sipil itu rekayasa Ukraina untuk menjelekkan nama Rusia.
Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Sputnik