Zelensky Ungkap Sanksi ke Rusia Lemahkan Moskow, Tapi Minta yang Berikutnya Lebih Keras Lagi
Krisis rusia ukraina | 2 April 2022, 12:29 WIBKIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan, sanksi ke Rusia telah berhasil melemahkan kekuatan Moskow.
Meski begitu, Zelensky menegaskan, selanjutnya sanksi yang diberikan kepada Rusia harus lebih keras lagi.
Hal tersebut diungkapkan Zelensky dalam wawancara yang telah direkam, Jumat (1/4/2022).
“Sanksi jelas berjalan dengan baik, dan Rusia jelas takut akan sanksi. Itu membuat mereka jauh dari rasa nyaman. Menekan ekonomi mereka,” tutur Zelensky saat diwawancarai oleh Fox News.
Baca Juga: Ukraina Berterima Kasih kepada Aktor Hollywood Sean Penn, Ternyata Ini Sebabnya
“Kami menunjukkan dan memberitahu pemimpin Amerika Serikat (AS) dan Eropa, semua orang harus bekerja sama dengan cepat,” tambahnya.
Ia menegaskan sanksi tersebut akan memberikan dampak kepada para oligarki Rusia, Presiden Rusia, Vladimir Putin dan semua pihak di negara itu secara umum.
“AS harus melanjutkan pekerjaan ini (memberi hukuman yang lebih keras), jika AS ingin agar negosiasi berjalan sukses,” tambahnya.
Baca Juga: Putin Sering Dikunjungi Dokter Ahli Kanker, Kondisi Kesehatan Presiden Rusia Memburuk?
Zelensky juga merespons terkait tuduhan Rusia bahwa Ukraina melakukan serangan helikopter ke depot BBM di Belgorod, Rusia.
“Maaf saya tak bisa membicarakan perintah saya sebagai panglima, pemimpin dari negara ini,” tuturnya.
“Ada beberapa hal yang hanya bisa saya bagikan dengan pasukan militer Ukraina, dan saat mereka bicara dengan saya,” tambah Zelensky.
Ia pun menegaskan, pada wilayah yang diserang, Rusia memiliki sistem persenjataan dan mereka sendiri yang menembakkan rudal.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : Fox News