> >

Zelensky Siap Bicarakan Status Netral Ukraina Demi Perjanjian Damai dengan Rusia, tapi Ada Syaratnya

Krisis rusia ukraina | 28 Maret 2022, 06:01 WIB
Presiden Rusia Volodymyr Zelensky pada Minggu (27/3/2022), menegaskan siap membicarakan status netral Ukraina, namun ada syarat yang harus dipenuhi. (Sumber: Ukrainian Presidential Press Office via AP)

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku siap membicarakan mengenai adopsi status netral negaranya.

Ia melakukannya demi menjalin perjanjian damai dengan Rusia.

Meski begitu, Zelensy menegaskan ada syarat yang harus terpenuhi, yaitu mendapat garansi dari pihak ketiga dan dimasukkan dalam referendum.

Hal itu diungkapkan Zelensky saat berbicara dengan wartawan Rusia dalam panggilan video selama 90 menit.

Baca Juga: Erdogan Tuan Rumah Perundingan Lanjutan Rusia dan Ukraina pada 29-30 Maret, Istanbul Jadi Lokasinya

Wawancara itu sendiri telah diperingatkan oleh pihak berwenang Rusia, agar media Rusia menahan diri dari melaporkannya.

Zelensky juga mengatakan penyerangan Rusia telah menyebabkan kerusakan di kota yang menggunakan bahasa Rusia di Ukraina.

Ia juga mengatakan kerusakan di sana lebih buruk dibandingkan perang Rusia di Chechnya.

“Jaminan keamanan dan netralitas, status non-nuklir di negara kami, kami siap untuk itu. Itu adalah poin yang paling penting,” tutur Zelensky dikutip dari RTE.

“Poin dari negosiasi ini bisa kami mengerti dan tengah dibicarakan. Ini sedang dipelajari dengan hati-hati,” katanya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : RTE


TERBARU