> >

Macron Minta Semua Jaga Adab karena Eropa Ingin Akhiri Perang Rusia-Ukraina Tanpa Perang Baru

Krisis rusia ukraina | 27 Maret 2022, 22:32 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris, Minggu (27/3/2022) mengatakan, “Saya tidak akan menggunakan istilah itu (yang diucapkan Biden), karena saya terus berdialog dengan Presiden Putin, karena apa yang ingin kami lakukan secara kolektif adalah menghentikan perang yang diluncurkan Rusia di Ukraina, tanpa mengobarkan perang dan tanpa eskalasi.” (Sumber: Ludovic Marin/ Pool via AP)

Biden sebelumnya juga menyebut pemimpin Rusia sebagai "tukang jagal".

Penghinaan itu "mempersempit jendela peluang untuk menormalkan dialog, yang sangat dibutuhkan sekarang dengan pemerintahan AS saat ini", kata Peskov menanggapi rentetan ucapan Biden.

Sementara saat Biden berada di Polandia pada Sabtu, rudal Rusia menghantam Lviv di Ukraina barat mengenai tangki bahan bakar besar dan fasilitas militer lainnya, di mana dilaporkan 5 orang terluka.

Itu terjadi sehari setelah militer Rusia mengatakan mereka fokus untuk mengambil kendali penuh atas wilayah Donbass di timur Ukraina.

Sementara dalam perkembangan lainnya, Republik Rakyat Luhansk dilaporkan berencana untuk mengadakan referendum untuk menjadi bagian dari Rusia, menurut Interfax.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Associated Press/CNN/Bloomberg/Straits Times

Tag

TERBARU