Sebulan Perang Rusia-Ukraina, Putin Tak Tunjukkan Tanda akan Mundur, Malah Tuai Dukungan Rakyatnya
Krisis rusia ukraina | 25 Maret 2022, 01:05 WIBKIEV, KOMPAS.TV – Perang Rusia-Ukraina telah berlangsung selama sebulan pada Kamis (24/3/2022).
Sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari lalu, ribuan orang telah tewas dan jutaan orang lainnya terpaksa mengungsi meninggalkan rumah mereka. Gempuran tentara Rusia juga telah menghancurkan kota-kota di Ukraina.
Associated Press melaporkan, konflik terbesar di Eropa sejak Perang Dunia ke-2 itu juga telah mengganggu tatanan keamanan internasional dan perekonomian global.
Baca Juga: Rusia Tuding Militer AS Lakukan Penelitian Biologi Rahasia di Indonesia, Hasilnya Tidak Dilaporkan
Sejak hari-hari pertama, invasi itu tidak berjalan seperti harapan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Setelah berhasil merangsek ke pinggiran ibu kota Kiev pada hari-hari pertama invasi, tentara Rusia dengan cepat terjebak di kawasan pinggiran kota.
Moral tinggi yang dimiliki tentara dan rakyat Ukraina disebut jadi penyebabnya.
Alih-alih menyerah seperti yang diharapkan Kremlin, tentara Ukraina melawan balik dengan sengit di setiap lini, hingga menggagalkan upaya Rusia menyerbu kota-kota besar lainnya, termasuk Kharkiv dan Chernihiv.
Rusia juga gagal memenangkan kendali penuh atas wilayah udara Ukraina kendati telah mengerahkan serangan besar-besaran menyasar angkatan udara dan aset pertahanan udara negara itu.
Baca Juga: Diplomat Senior Rusia di PBB: Kami Punya Hak Gunakan Senjata Nuklir bila NATO Provokasi
Penulis : Vyara Lestari Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Associated Press