Rusia Tuduh Zelensky Kabur ke Polandia, Presiden Ukraina Langsung Bertindak
Krisis rusia ukraina | 6 Maret 2022, 09:31 WIBKIEV, KOMPAS.TV - Rusia telah menuduh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenky, telah kabur ke Polandia setelah negaranya diserang Rusia.
Pejabat Rusia pada Jumat (4/3/2022), mengungkapkan Zelensky sebenarnya sudah meninggalkan Ukraina dan melarikan diri ke negara tetangganya.
Hal itu diungkapkan oleh Pemimpin Negara Bagian Duma, Rusia, Vyacheslav Volodin.
“Zelensky telah meninggalkan Ukraina. Deputi Verkhovna Rada mengatakan mereka tak dapat menemuinya di Lvov. Ia sekarang di Polandia,” ujarnya lewat pesan Telegram seperti dikutip dari Times Now News.
Baca Juga: Putin Blak-blakan Bongkar Alasan Ngotot Kejar Ukraina Demiliterisasi dan Netralitas Mutlak: Nuklir!
Pernyataan itu muncul setelah sejumlah negara barat mengkhawatirkan keselamatan Zelensky.
Apalagi, muncul laporan bahwa Zelensky selamat dari tiga usaha pembunuhan terhadapnya.
Padahal selama ini, Zelensky menegaskan dirinya selalu berada di Kiev dan menjadi corong dari perlawanan masyarakat Ukraina dari serangan Rusia.
Sang presiden pun langsung bertindak untuk membantah pernyataan dirinya telah kabur dari Kiev.
Pada Sabtu (5/3) kemarin, Zelensky kemudian mengunggah video klip di Instagram bahwa ia tetap berada di Kiev, dan menyangkal rumor tersebut.
Pada video itu, Zelensky memperlihatkan bahwa ia masih berada di kantornya di Kiev.
Baca Juga: Ungkap Jumlah Tentara Rusia yang Mereka Bunuh, Klitschko Bersaudara Masuk Daftar Kematian Putin
“Saya bekerja di Kiev, dan masih di tempat kerja. Tidak ada yang melarikan diri ke mana pun,” tulisnya pada keterangan video tersebut.
Sebelumnya ia juga sempat mem-posting video bahwa dirinya masih berada di Kiev, ketika Rusia menyerang Ukraina pada pekan lalu.
Zelensky dipuji dunia setelah dirinya memutuskan bertahan di Kiev, dan terus mengobarkan semangat rakyatnya untuk berjuang melawan serangan Rusia.
Padahal, Amerika Serikat (AS) telah meminta mantan komedian itu untuk mengungsi setelah Rusia melakukan invasi.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : Times Now News