> >

Peringatan Zelensky atas Serangan Tentara Rusia ke PLTN Ukraina: akan Jadi Bencana Seluruh Eropa

Krisis rusia ukraina | 4 Maret 2022, 12:42 WIB
PLTN Zaporizhzhia terancam meledak dan bakal lebih parah dari bencana Chernobyl setelah kebakaran yang terjadi di sana kian parah. (Sumber: AP)

KIEV, KOMPAS.TV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan Eropa atas serangan tentara Rusia ke pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia.

Zelensky menegaskan, Jumat (4/3/2022), kebakaran yang melanda PLTN tersebut bisa berujung ledakan yang bakal menjadi bencana di seluruh Eropa.

Ia bahkan memperingatkan bahwa masyarakat harus mengingat bencana Chernobyl jika PLTN itu sampai meledak.

Baca Juga: Zelensky Tiga Kali Jadi Target Pembunuhan Sejak Rusia Serang Ukraina, Bisa Selamat Berkat Hal Ini

Pejabat Ukraina mengungkapkan adanya ancaman besar jika PLTN tersebut sampai meledak. Daya ledaknya bahkan disebut-sebut bisa lebih besar 10 kali dibandingkan bencana Chernobyl.

Zelensky pun menegaskan, insiden itu bisa mengancam Benua Eropa.

“Anda tahu arti kata Chernobyl?” ucap Zelensky dalam video yang dirilis Jumat (4/3) pagi seperti dilansir The Independent.

Tak lama setelahnya, dilaporkan Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah berbicara dengan Zelensky terkait insiden ini.

PLTN Zaporizhzhia diserang tentara Rusia dari segala arah, Kamis (3/3/2022).

Usaha untuk memadamkan api yang berkobar pun terhambat karena tentara Rusia menembaki petugas pemadam.

Baca Juga: Diserang Tentara Rusia, Kebakaran PLTN Ukraina Kian Besar dan Bisa Jadi Lebih Parah dari Chernobyl

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba meminta agar tentara Rusia berhenti menembaki petugas pemadam kebakaran yang melakukan tugasnya.

Menurut juru bicara PLTN Andriy Tuz, satu dari enam reaktor PLTN mengalami kebakaran, dan berisi bahan bakar nuklir di dalamnya.

Tetapi, layanan gawat darurat Ukraina mengatakan, kebakaran terjadi di gedung latihan di luar keliling tempat itu.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : The Independent


TERBARU