Bikin Bergidik, Inilah Senjata Strategis Rusia Termasuk Rudal Hipersonik Nuklir Jarak Jauh
Krisis rusia ukraina | 28 Februari 2022, 15:00 WIBSecara khusus, andalan Rusia adalah kapal selam nuklir Borei generasi keempat, yang masing-masing membawa 16 rudal antarbenua Bulava.
Dan pada 21 Desember tahun lalu, kapal selam bertenaga nuklir "Prince Oleg" tipe terbaru "Borey-A" berstatus siap tempur dan masuk ke jajaran ofensif dan defensif strategis Rusia.
Baca Juga: Mengenal KGB, Intelijen Rusia yang Jago Merekrut Orang Asing, Tempat Putin Mengawali Karir
Kekuatan Defensif Strategis
Dasar satuan ini adalah pasukan siap tempur dilengkapi berbagai kekuatan pertahanan udara strategis, yang mencakup sistem peringatan serangan rudal, sistem kontrol ruang angkasa, serta sistem pertahanan anti-rudal, ruang angkasa dan anti serangan udara.
Salah satu andalan terbaru Rusia adalah sistem rudal anti-pesawat S-500 Prometheus. Sistem ini punya kemampuan pencegat jarak jauh generasi baru. S-500 tidak hanya mampu mencegat target rudalbalistik, tetapi juga target aerodinamis seperti pesawat, helikopter, target udara lainnya, serta rudal jelajah.
Radius maut S-500 Prometheus adalah 600 kilometer, mendeteksi dan secara bersamaan menembakkan hingga sepuluh target supersonik balistik yang terbang dengan kecepatan hingga tujuh kilometer per detik, termasuk hulu ledak rudal hipersonik.
Karakteristik S-500 secara signifikan lebih unggul dari S-400 dan pesaingnya asal Amerika Serikat, rudal Patriot Advanced Capability-3.
Tugas tempur adalah jenis tugas khusus dari pasukan yang dialokasikan secara khusus dan sarana yang selalu siap (ditetapkan) untuk melakukan misi tempur.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV/RIA Novosti