> >

Bicara di Korsel, Trump Kritik Biden: Jika Saya Presiden, Korea Utara Tak Bakal Uji Coba Rudal

Kompas dunia | 14 Februari 2022, 22:29 WIB
Ilustrasi. Mantan presiden AS, Donald Trump ketika bertemu dengan Kim Jong-un di zona demiliterisasi Korea Utara-Korea Selatan, 30 Juni 2019. Pada 13 Februari 2022, Trump mengkritik Biden tentang penanganan Korea Utara. (Sumber: Susan Walsh/Associated Press)

SEOUL, KOMPAS.TV - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengkritik suksesornya, Joe Biden, dalam sebuah acara di Seoul, Korea Selatan, Minggu (13/2/2022).

Trump mengkritik cara pemerintahan Biden menangani masalah Korea Utara.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah mantan pemimpin dunia dan pejabat tinggi, di antaranya, adalah mantan wakil presiden AS Mike Pence, dan mantan Sekjen PBB Ban Ki-moon.

Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Sen turut menghadiri acara itu.

Pemerintahan Hun Sen mensponsori acara ini bersama Universal Peace Federation, organisasi yang terkait Unification Church kelompok religius yang berbasi di Korea Selatan.

Pence, Hun Sen, dan Ban Ki-moon termasuk tokoh yang menghadiri acara secara langsung. Sedangkan figur lain, termasuk Trump, menghadirinya secara virtual.

Trump diberi waktu menampilkan pesannya melalui video yang direkam. Video ini ditampilkan ke forum pada Minggu (13/2).

Baca Juga: Bantah Donald Trump, Mantan Wakilnya Sebut Hasil Pilpres 2020 Tak Dapat Dibatalkan

Dalam pidatonya, Trump mengkritik cara Biden menangani Korea Utara. Ia menyalahkan suksesornya atas “kembalinya eskalasi” yang ditandai serangkaian tes rudal oleh rezim Kim Jong-un.

Trump berseloroh bahwa uji coba persenjataan Pyongyang “tidak akan pernah terjadi jika saya masih menjadi presiden.”

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Fadhilah

Sumber : Associated Press


TERBARU