> >

PM Kanada Justin Trudeau Positif Covid-19, Sudah Vaksin Booster, Jalani Isolasi dan Baik-Baik Saja

Kompas dunia | 1 Februari 2022, 04:55 WIB
PM Kanada Justin Trudeau saat disuntik vaksin Covid-19 penguat, atau booster. Trudeau hari Senin (1/2/2022) mengatakan dirinya jalani tes dan hasilnya positif Covid-19, namun merasa baik-baik saja dan akan terus bekerja dari jarak jauh, seperti dilansir Associated Press, Senin (31/1/2022). (Sumber: New York Post)

TORONTO, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengumumkan dirinya terkonfirmasi positif Covid-19 setelah menjalani tes. Namun Trudeau mengungkapkan dirinya dalam keadaan baik dan akan bekerja dari jarak jauh.

Dilansir Associated Press, Senin (31/1/2022), Trudeau mengumumkan keadaan dirinya dalam akun tweet resmi miliknya. Dalam postingannya, Trudeau mendesak semua orang untuk segera menjalani vaksinasi Covid-19 dan vaksinasi lanjutan atau booster.

Trudeau mengatakan, pada hari Kamis lalu seharusnya dia akan menjalani isolasi selama lima hari, setelah mengetahui pada malam sebelumnya dia melakukan kontak dengan seseorang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepada The Canadian Press, Trudeau mengungkapkan, orang yang kontaknya dengannya adalah salah satu dari tiga anaknya.

Trudeau sebelumnya diisolasi di rumah pada bulan-bulan awal pandemi setelah istrinya dinyatakan positif.

Kanada memiliki salah satu tingkat vaksinasi tertinggi di dunia terhadap virus corona. Suntikan vaksin Covid-19 dirancang untuk menjaga mereka yang terinfeksi agar tidak jatuh sakit parah.

Baca Juga: Duh, PM Kanada Justin Trudeau dan Keluarga Kabur ke Lokasi Rahasia karena Demonstrasi Antivaksin

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, hari Senin, (31/1/2022) mengumumkan dirinya positif Covid-19. Kanada memiliki salah satu tingkat vaksinasi tertinggi di dunia terhadap virus corona, suntikan vaksin Covid-19 yang terutama dirancang untuk menjaga mereka yang terinfeksi agar tidak jatuh sakit parah. (Sumber: CBC Canada)

Pengumuman Trudeau bersamaan dengan gelombang protes yang terjadi pada akhir pekan di ibu kota Kanada, Ottawa, terkait mandat vaksin, masker, dan penguncian wilayah. Beberapa demonstran melakukan perjalanan dengan konvoi truk dan parkir di jalan-jalan di sekitar Parliament Hill, menghalangi lalu lintas.

Beberapa hari lalu, Kanada dilanda unjuk rasa besar-besaran kaum supir truk dan kaum antivaksin Covid-19 yang menentang vaksinasi Covid-19. Akibatnya, Perdana Menteri PM Kanada Justin Trudeau dan keluarganya dilaporkan harus meninggalkan rumah mereka di Ottawa dan pindah ke lokasi rahasia demi keamanan.

Kantor PM Kanada menolak berkomentar terkait lokasi keberadaan Trudeau karena alasan keamanan.

Baca Juga: Duh, PM Kanada Justin Trudeau dan Keluarga Kabur ke Lokasi Rahasia karena Demonstrasi Antivaksin

Trudeau sendiri telah mengecam semakin meningkatnya gerakan antivaksin di Kanada karena bertentangan terhadap kesehatan masyarakat dan nilai kerendahan hati Kanada.

“Minoritas kecil dari orang-orang yang pergi ke Ottawa, memiliki pandangan yang tak dapat diterima, tidak mewakili pandangan orang Kanada yang selalu ada untuk saling membantu,” kata Trudeau.

“Dan kini mengikuti ilmu pengetahuan dan melangkah maju untuk melindungi sesama adalah cara terbaik untuk memastikan kebebasan, hak dan nilai kami sebagai sebuah negara,” tambahnya.

Pada demonstrasi antivaksin beberapa hari lalu, Layanan Perlindungan Parlemen memperkirakan sekitar 10.000 orang telah hadir di konvoi tersebut.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Associated Press


TERBARU