Ini Daftar 5 Tank Tempur Terkuat di Dunia
Kompas dunia | 16 Januari 2022, 09:49 WIBSecara umum, tingkat perlindungannya mirip dengan M1A2 Abrams, namun K2 jauh lebih ringan dan dilengkapi dengan active protection system dan countermeasures system, yang semakin meningkatkan survivabilitasnya di medan pertempuran.
K2 Black Panther ini dipersenjatai dengan meriam terbaru Jerman 120 mm/L55, serupa dengan yang ada pada Leopard 2A6 dan 2A7.
3. M1A2 SEP
Tank buatan AS ini merupakan penerus M1A2 Abrams, dan memiliki teknologi serta armor yang paling ditakuti.
Tank M1A2 SEP menawarkan perlindungan yang signifikan terhadap semua senjata anti-tank yang terkenal.
Meski demikian, daya tembak dan akurasi tank ini sedikit lebih rendah dari Leopard 2A7 atau K2 Black Panther karena meriam smoothbore 120 mm/L44 yang lebih pendek.
Namun itu masih menghasilkan tembakan yang tangguh. Mesin turbin gasnya yang kompleks menawarkan kinerja yang baik, tetapi membutuhkan banyak perawatan, dukungan logistik, dan haus bahan bakar.
4. Challenger 2
Tank buatan Inggris ini sangat mumpuni dengan armor Chobham terbaru dan merupakan salah satu tank paling terlindungi di dunia saat ini.
Challenger 2 menawarkan tingkat perlindungan yang sangat tinggi terhadap senjata api langsung. Saat ini Challenger 2 memegang rekor pembunuhan tank-to-tank terlama.
Tank Inggris ini dipersenjatai dengan senapan rifled 120 mm yang sangat akurat. Kendati demikian, mesin Challenger 2 kurang bertenaga dibandingkan saingannya dan juga tidak secepat tank lainnya.
5. Armata
Tank buatan Rusia ini adalah tank tempur utama Rusia generasi baru. Tank pra-produksi pertama kali diungkapkan kepada publik pada 2015.
Pada 2018, Kementerian Pertahanan Rusia memesan batch pertama dari tank baru ini. Armata secara bertahap akan menggantikan tank T-72 , T-80 dan T-90 yang menua.
Armata memiliki sejumlah desain dan fitur canggih serta sedikit kesamaan dengan T-90. Spesifikasinya dirahasiakan, namun Armata mungkin merupakan salah satu tank paling terlindungi di dunia.
Armata memiliki pelindung dasar yang baru dikembangkan, terbuat dari baja, keramik, dan material komposit.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Purwanto
Sumber : Kompas.com