Macan Tutul Salju di AS Mati Usai Terjangkit Covid-19
Kompas dunia | 9 Januari 2022, 14:03 WIBBLOOMINGTON, KOMPAS.TV - Seekor macan tutul salju di Kebun Binatang Miller Park, Illinois, Amerika Serikat (AS) mati usai terjangkit Covid-19. Kematian tersebut diumumkan pihak kebun binatang pada 6 Januari lalu.
Macan tutul salju bernama Rilu itu terinfeksi Covid-10 sejak November 2021. Pihak kebun binatang menyebutnya “mulai batuk dan napas serak sejak 20 November.”
“Karakter Rilu dan kecantikannya akan dirindukan oleh pengunjung dan staf, dia tidak akan dilupakan,” kata Jay Tezloff, pengawas kebun binatang tersebut, dikutip The Guardian.
Macan tutul salju adalah spesies dengan status konservasi rentan. Spesies ini berasal dari daerah pegunungan bersalju di Asia Tengah.
Baca Juga: Waduh, Dua Kuda Nil Kebun Binatang Antwerp Belgia Positif Covid-19
Macan tutul salju merupakan salah satu jenis hewan yang bisa terjangkit Covid-19. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) AS, beberapa jenis kucing besar rentan terinfeksi Coronavirus.
Selain kucing besar, spesies yang rentan terjangkit Covid-19 di antaranya anjing, kucing, primata, hyena, serta musang.
CDC menyebut penularan Covid-19 ke hewan umumnya berasal dari kontak dengan manusia.
Penyakit pada macan tutul salju sendiri umumnya berujung fatal. Pada Desember 2021, tiga macan tutul salju mati karena komplikasi Covid-19 di kebun binatang Nebraska.
Kasus Covid-19 di kebun binatang AS pun membuat perlindungan terhadap hewan.
Sebuah organisasi kesehatan binatang asal New Jersey mengaku telah mendonasikan 11.000 dosis vaksin ke 70 kebun binatang dan pusat konservasi di AS.
Baca Juga: Kulit Macan Tutul Jawa Jadi Bukti Perdagangan Satwa Ilegal di Hutan Jember
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV