> >

Tekan China Terkait HAM Muslim Uighur, Biden Tanda Tangani UU Larang AS Impor Produk dari Xinjiang

Kompas dunia | 24 Desember 2021, 11:34 WIB
Presiden AS Joe Biden telah menandatangani UU larangan impor dari Xinjiang untuk menekan China terkait dugaan pelanggaran HAM muslim Uighur, Kamis (23/12/2021). (Sumber: AP Photo/Patrick Semansky)

AS dan berbagai kelompok HAM menyebut apa yang dilakukan China itu sebagai genosida.

“Ini merupakan situasi HAM yang menakutkan, sepenuhnya disetujui, seperti yang kita ketahui sekarang, oleh Partai Komunis China,” ujar Senator Marco Rubio, pemimpin Republikan yang mensponsori UU tersebut pada pekan lalu.

Baca Juga: Pelaku Bom Bunuh Diri di Afghanistan Ditembak Mati sebelum Jalankan Aksinya, Sasar Kantor Paspor

China sendiri membantah tuduhan adanya penyiksaan di Xinjiang, seraya menyebut negara-negara Barat dan organisasi HAM meluncurkan serangan fitnah tentang kondisi muslim Uighur dan minoritas lainnya di wilayah barat jauh negara itu.

UU tersebut memberikan sanksi kepada setiap individu yang menurut AS bertanggung jawab atas kerja paksa di Xinjiang.

Namun, hal ini akan memperumit rantai pasokan untuk beberapa perusahaan AS yang mendapatkan bahan baku dari China.

Kedutaan Besar China di Washington, belum merepons terkait UU baru yang diluncurkan oleh AS itu.

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Al-Jazeera


TERBARU