> >

Mengenal Rumah Dinas Berhantu PM Jepang, Bekas Lokasi Pembunuhan 89 Tahun Lalu

Kompas dunia | 12 Desember 2021, 14:34 WIB
Rumah dinas perdana menteri Jepang, S ri Daijin Kantei ketika belum lama diresmikan pada 1929. Bangunan ini pernah menjadi lokasi pembunuhan PM Jepang dan dikenal berhantu. (Sumber: Wikimedia)

TOKYO, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dilaporkan akan pindah ke kediaman resmi bagi perdana menteri di Tokyo. Perdana menteri yang dilantik-kembali pada November 2021 itu ingin lebih dekat dengan kantor apabila ada situasi darurat.

Belum ada kepastian tanggal berapa Kishida akan tinggal di rumah tersebut. Namun, menurut televisi Jepang NHK, Kishida akan pindah seawalnya pada pekan ini.

Kediaman baru Kishida adalah sebuah bangunan 2 lantai seluas 5.183 meter persegi. Bangunan ini dinamai S ri Daijin Kantei atau umum disebut Kantei saja.

Rumah besar perdana menteri terletak di area Nagatacho, Chiyoda-ku, Tokyo. Bangunan bergaya art deco ini diresmikan pada 1929.

Kantei diniatkan sebagai simbol berkembangnya Jepang pada era awal modernisme abad 20.

Baca Juga: Seram, Pasangan Ini Beli Rumah Bagus dan Murah, Ternyata Berhantu dan Inspirasi Film The Exorcist

Meskipun terlihat mewah, rumah dinas PM Jepang memiliki riwayat kelam dan bahkan dilaporkan berhantu. Menurut laporan NDTV, bangunan ini direnovasi pada 2005. Ketika renovasi, seorang pendeta Shinto didatangkan untuk mengusir roh jahat.

Bangunan angker dan berhantu, bekas lokasi pembunuhan PM Jepang

Perdana menteri sebelum Kishida, yakni Shinzo Abe dan Yoshihide Suga tidak mendiami Kantei. 

Abe pilih tinggal di kediaman pribadinya di distrik Shibuya, sekitar 15 menit perjalanan dari kantor. Sedangkan Suga tinggal di kompleks anggota parlemen dan tiap hari berkereta ke kantor.

Kantei pun tidak didiami perdana menteri sejak 2012. Meskipun demikian, biaya perawatannya mencapai sekitar 160 juta yen per tahun.

Mantan perdana menteri Jepang, Yoshiro Mori mengklaim melihat hantu di kediaman itu. Hal tersebut diutarakan mori kepada Abe sebagaimana diwartakan suratkabar Sankei.

Baca Juga: Yakini Apartemen Berhantu, Keluarga ini Tidur di Balkon Selama Lebih dari Sebulan

Anggota parlemen umum menganggap rumah itu “muram”. Kesan ini sudah melekat puluhan tahun. Pasalnya, saat Jepang gencar membangun usai Perang Dunia Kedua, rumah itu dibiarkan begitu saja.

Kantei pernah menjadi lokasi pembunuhan pada 1932 silam. Perdana Menteri Inukai Tsuyoshi dibunuh seorang perwira Angkatan Laut Jepang di sana.

Empat tahun kemudian, Kantei lagi-lagi menjadi lokasi pembunuhan, kali ini menyasar Perdana Menteri Keisuke Okada.

Saat kudeta militer, tentara berupaya membunuh Okada di kediamannya. Mereka menembak mati lima orang. Namun, Okada selamat karena sembunyi di kloset.

Kini, Kantei telah direnovasi dan pemerintah Jepang dilaporkan menghabiskan dana 8,6 juta yen untuk perbaikan rumah. Kishida pun berniat memanfaatkan fasilitas ini.

Baca Juga: Rumah Sulit Dijual karena Angker dan Berhantu, Ini Tips Agar Mudah Menjualnya


 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU