> >

Kalahkan Beitar Jerusalem yang Anti-Palestina, Klub Sepak Bola Ini Dilarang Main di Markasnya

Kompas dunia | 4 Desember 2021, 13:07 WIB
Foto bertanggal 16 September 2004 memperlihatkan para suporter Hapoel Bnei Sakhnin menonton tim mereka bertanding di putaran pertama leg pertama Piala UEFA di St. James Park, Newcastle, Inggris. (Sumber: AP Photo/Scott Heppell)

Kekalahan tersebut juga mengakibatkan pelatih Beitar, Erwin Koeman yang tak lain adalah adik dari mantan pelatih Barcelona Ronald Koeman, mundur.

Baca Juga: Vandalisme Pemukim Israel Rusak Belasan Kendaraan Warga Palestina di Tepi Barat

Bnei Sakhnin atau Abna Sakhnin yang bermakna 'putra-putra Sakhnin' didirikan pada awal 1990-an dan pernah memenangi Piala Negara pada 2004.

Presiden Bnei Sakhnin, Mohammed Abu Younis, mengatakan otoritas Israel memang sudah menunggu untuk menutup stadion yang diresmikan pada 2006 silam dan pembangunannya sebagian didanai oleh pemerintah Qatar itu.

“Apakah mereka ingin mengubah Stadion Doha menjadi penjara? Kami akan mengambil langkah hukum untuk membatalkan putusan ini. Saya berjanji kami tidak akan diam saja dan akan melawan keputusan ini dengan cara apapun yang mungkin dilakukan,” kata Abu Younis seperti dilansir Middle East Eye.

Baca Juga: Sipir Perempuan Israel Diduga Dipaksa Berikan Layanan Seks ke Napi Palestina, Investigasi Dilakukan

 

Penulis : Edy A. Putra Editor : Gading-Persada

Sumber : Middle East Eye


TERBARU