Kata Din Syamsudin, Rusia dan Dunia Islam Punya Hubungan dan Bisa Kerja Bareng
Kompas dunia | 30 November 2021, 14:26 WIB"Pendekatan positif demikian merupakan modal penting kerja sama Rusia-Dunia Islam ke arah yang lebih konstruktif dan akan menjadi faktor pendukung terwujudnya peradaban baru," katanya.
Pertemuan sehari itu dihadiri oleh sekitar 30 anggota grup dari Rusia dan sejumlah negara Islam, dan seratusan peninjau terdiri dari ulama, cendekiawan Muslim dari beberapa negara, termasuk Rusia dan negara-negara Asia Tengah.
Baca Juga: Ini 8 Tuntutan Deklarasi KAMI yang Diinisiasi Din Syamsudin
Pertemuan itu difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri Saudi Arabia itu dibuka oleh pidato Khadimul Haramain Raja Salman bin Abdul 'Aziz yang dibacakan oleh Amir Khaled Al-Faisal, Gubernur Mekkah al-Mukarramah dan Presiden Putin yang dibacakan oleh Presiden Republik Tatarstan Rustam Minikhanov, yang juga Ketua Grup Visi Strategis Rusia-Dunia Islam.
Sambutan lain datang antara lain dari Sekjen Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Aliansi Antar Peradaban PBB, dan Sekjen Liga Islam Sedunia.
Dalam kesempatan itu, ara pembicara menekankan pentingnya kerja sama antara Rusia dan dunia Islam ditingkatkan dengan hubungan politik, ekonomi, budaya, dan pemberantasan terorisme.
Selain itu, ada tiga sesi selama selama pertemuan itu dan embahas isu dialog dan budaya toleransi antar agama, peluang kerja sama ekonomi-perdagangan antara kedua pihak, dan model baru pembangunan untuk masa depan.
Federasi Rusia sendiri sejak beberapa tahun lalu menjadi peninjau di OKI. Bahkan, Dubes Rusia untuk OKI menjamu segenap peserta pertemuan di kediamannya di Jeddah.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada
Sumber : Antara