Ratu Inggris Elizabeth II Diminta Istirahat Selama Dua Minggu oleh Dokter Kerajaan
Kompas dunia | 30 Oktober 2021, 01:35 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Dokter kerajaan menyarankan Ratu Elizabeth II untuk beristirahat dan mengurangi kesibukannya, setidaknya selama dua minggu ke depan. Saran itu disebutkan ditanggapi dengan baik oleh Ratu Inggris Raya tersebut.
Ratu Inggris Raya yang saat ini berusia 95 tahun itu dapat terus melakukan tugas ringan selama waktu ini, termasuk melakukan audiensi virtual melalui video.
Tetapi dia tidak akan dapat melakukan perjalanan ke Festival of Remembrance pada hari Sabtu, 13 November, yang merupakan acara besar pada kalender tahunan kerajaan.
"Namun, tetap niat kuat Ratu untuk hadir pada Layanan Peringatan Nasional pada hari Minggu, pada 14 November," kata kata Istana Buckingham, Jumat (29/10/2021), seperti dilansir Associated Press.
Keputusan itu datang hanya beberapa hari setelah Elizabeth membatalkan kehadirannya pada KTT Iklim PBB COP26 di Glasgow, sebuah langkah yang menghancurkan harapan pemerintah Konservatif Inggris yang ingin menunjukkan pentingnya sesi itu bagi nasib planet ini.
Konferensi iklim PBB itu berlangsung dari 31 Oktober hingga 12 November dan kehadirannya dimaksudkan untuk memulai KTT tersebut dengan gaya dan kemegahan.
Baca Juga: Dengarkan Saran Dokter, Ratu Elizabeth Ambil Waktu Istirahat
Berita itu muncul setelah Ratu Elizabeth II mengadakan audiensi virtual pada hari Selasa dari Kastil Windsor, pertama kalinya sejak terungkapnya kabar bahwa dokternya memerintahkannya untuk beristirahat pada minggu lalu.
Ratu Inggris itu menyambut para duta besar dari Korea Selatan dan Swiss selama penampilan pertama yang dibantu teknologi sejak dia dibawa ke Rumah Sakit King Edward VII di London pada 20 Oktober untuk pemeriksaan awal.
Dia kembali ke rumahnya di Kastil Windsor saat makan siang keesokan harinya dan sudah melakukan tugas ringan sejak itu.
Ratu menjalani tes medis setelah dia membatalkan perjalanan yang dijadwalkan untuk menandai 100 tahun sejak pembentukan Irlandia Utara, dan istana mengatakan dia "enggan" menerima saran untuk beristirahat selama beberapa hari. Permasalahan ini disebutkan tidak terkait dengan Covid-19.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Associated Press