Ini Cerita Hantu Tertua di Dunia Berusia 3.500 Tahun, Terukir di Tablet Era Babilonia
Kompas dunia | 18 Oktober 2021, 12:39 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Sebuah cerita hantu tertua di dunia yang berusia 3.500 tahun ditemukan terukir di sebuah tablet era Babilonia.
Tablet tersebut saat ini disimpan di penyimpanan Museum Britania di Inggris.
Menurut Kurator Departemen Timur Tengah Museum Britania, Dr Irving Finkel, menegaskan tablet yang menggambarkan sosok hantu itu adalah objek yang benar-benar spektakuler dari zaman kuno.
Menurut Irving, ukiran di tablet itu juga sebagai bagian dari panduan pengusir setan untuk menyingkirkan hantu yang tak diinginkan.
Baca Juga: Pemukim Ilegal Yahudi Serang Warga Palestina yang Tengah Memanen Pohon Zaitun
Hantu tersebut digambarkan sebagai roh berjanggut kesepian yang dengan tangan diikat yang dipimpin oleh kekasihnya ke alam baka dan ke kebahagiaan abadi.
Teks yang menyertainya di tablet tanah liat menguraikan sebuah ritual yang akan membuat mereka bahagia melalui dunia bawah bersama-sama.
“Itu jelas adalah sebuah hantu pria dan ia begitu berantakan. Anda bisa membayangkan hantu tinggi, kurus dan berjenggot tergantung di atas rumah dan menakuti orang,” tuturnya dikutip dari Daily Star.
“Analisis final memperlihatkan apa yang dibutuhkan hantu tersebut adalah kekasihnya,” tambahnya.
Ia menegaskan ada semacam pesan eksplisit di dalamnya. Tablet itu juga memiliki tulisan berkualitas di sana dan penggambaran yang rapi.
“Bahwa seseorang berpikir bisa menyingkirkan hantu dengan memberi mereka teman tidur sebenarnya cukup lucu,” katan Irving.
Seperti dilaporkan The Observer, tablet itu sendiri belum dipahami seluruhnya, dan tak pernah ditampilkan sejak Museum Britania mendapatkannya pada abadke-19.
Hanya di bawah pencahayaan yang baik, ilustrasi hantu tersebut menjadi hidup pada sudut tertentu.
“Benda tersebut harusnya masuk Buku Rekor Dunia karena bagaimana mungkin ada gambaran mengenai hantu yang lebih tua?” katanya.
Berbagai daftar mengenai pengusiran hantu di bagian belakang sudah diterjemahkan, meski sebagai tablet hilang.
Baca Juga: China Ngamuk AS dan Kanada Kirim Kapal Perang ke Selat Taiwan, Dianggap Tindakan Provokatif
Tulisan di tablet itu diakhiri dengan sebuah peringatan.
“Jangan melihat di belakang Anda,” bunyi peringatan di tablet tersebut.
Irving pun percaya bahwa tablet itu kemungkinan merupakan bagian dari perpusataan sihir di sebuah rumah pengusiran setan atau di kuil.
“Semua ketakutan, kelemahan, dan karakteristik yang membuat ras manusia mempesona, dan terbentang dengan jarak 3.500 tahun lalum” ucapnya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Daily Star