Kim Jong-Un Disebut sebagai Hitler Masa Kini yang Terobsesi Senjata Nuklir
Kompas dunia | 2 Oktober 2021, 14:24 WIBNEW YORK, KOMPAS.TV - Pembelot Korea Utara yang kini menjadi aktivis di Amerika Serikat (AS), Yeonmi Park, menyebut Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un sebagai Hitler masa kini.
Yeonmi pun menegaskan Kim Jong-un terobsesi dengan senjata nuklir dan akan terus mengembangkannya karena ia tak takut terhadap AS.
Menurut Yeonmi, hal itu karena Kim Jong-un menyadari dirinya mendapat dukungan dari China.
Hal itu diungkapkan Yeonmi melalui kanal Youtube miliknya.
Baca Juga: Viral Video Kartel Narkoba Eksekusi Mati Rivalnya, 4 Jasad Ditinggalkan di Depan Kantor Wali Kota
Dikutip dari Daily Star, Yeonmi menilai China menggunakan Korea Utara sebagai bagian alat tawar menawar dalam pertempuran diplomatik dengan Barat.
“Ia tahu bisa menggertak Amerika. Ia bisa menggertak siapa pun yang ia mau karena China mendukungnya,” ujarnya.
Itu sebabnya, menurut dia, Korea Utara terus membangun senjata nuklir, meski sudah diberi sanksi ekonomi yang menyebabkan rakyatnya kelaparan.
Pengembangan nuklir juga yang membuat kehidupan di Korea Utara menjadi begitu sulit.
“Jika mereka mau menyimpan 20 persen dari pembuatan nuklir, tak akan ada yang mati kelaparan di Korea Utara, tetapi rezim memilih membuat kami kelaparan,” katanya.
Ia pun menegaskan tak ada solusi damai untuk untuk ancaman yang selalu dikeluarkan Korea Utara.
Baca Juga: Keterlaluan, Trump Tuduh Ibu PM Kanada Justin Trudeau Bercinta dengan Semua Personel Rolling Stones
Menurutnya, diplomasi tak pernah bisa menyelesaikannya.
Ia melihat setiap Presiden AS selalu datang dengan rencana yang sama dan ancaman Korea Utara terus meningkat.
“PBB membandingkan rezim sekarang dengan Hitler, namun sekarang semua orang ingin bernegosiasi dengan Hitler,” katanya.
“China memungkinkan Korea Utara melakukan semua hal yang tak manusiawi. Masalahnya adalah China. Pendukung Kim Jong-un adalah China,” tambah Yeonmi.
Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Daily Star