Amazon Tanggung 100 Persen Biaya Pendidikan 750.000 Pekerjanya
Kompas dunia | 10 September 2021, 15:04 WIBNEW YORK, KOMPAS.TV- Ketatnya pasar tenaga kerja Amerika Serikat, membuat perusahaan berlomba memikat calon pekerja. Amazon misalnya, menawarkan untuk menanggung 100 persen biaya pendidikan pada 750.000 pekerja paruh waktu di AS.
Kebijakan itu akan mulai dilakukan pada Januari tahun depan. Biaya yang ditanggung Amazon adalah uang kuliah dan biaya buku teks, untuk karyawan yang dibayar per jam dan telah bekerja selama 90 hari.
Tunjangan pendidikan itu bisa digunakan karyawan di ratusan lembaga pendidikan di AS. Langkah Amazon ini mengikuti peri telah besar lainnya, seperti Walmart dan Target. Juli lalu, Walmart membayar 100 persen uang kuliah dan uang buku untuk pekerja Walmart dan anak usahanya, Sam's Club.
Kemudian pada Agustus, Target mengumumkan menanggung biaya kuliah untuk gelar Diploma dan sarjana di sejumlah kampus.
Baca Juga: Amazon Buka Lowongan Kerja 55.000 Orang, Digaji Rp 242.000/Jam
CFO Amazon Brian Olsavsky mengatakan, kompetitifnya pasar tenaga kerja AS membuat perusahaan mengeluarkan banyak uang untuk menarik minat pekerja.
Di sejumlah negara bagian AS, Amazon bahkan menawarkan bonus hingga 3.000 dollar AS atau setara Rp 42,9 juta (kurs Rp14.300) kepada karyawan baru.
"Kami menghabiskan banyak uang untuk penandatanganan dan insentif, dan meskipun kami memiliki tingkat staf yang sangat baik, itu bukan tanpa biaya," kata Olsavsky seperti dikutip dari Business Insider, Jumat (10/9/2021).
Di sisi lain, pandemi Covid-19 tidak membuat bisnis Amazon lesu. Pembatasan kegiatan masyarakat membuat pembelian secara online meningkat tajam. Sejak tahun lalu, Amazon telah merekrut 500.000 orang untuk mengisi bagian gudang dan jaringan pengiriman. Cerminan dari besarnya pembelian di Amazon.
Perusahan milik miliarder dunia Jeff Besok ini, menggaji karyawannya sebesar 17 dollar AS per jam.
Baca Juga: Elon Musk Sindir Jeff Bezos karena Investasi di Start Up Anti-Penuaan
Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti
Sumber :