> >

Gigit Medali Emas Olimpiade, Wali Kota di Jepang Dikecam

Kompas dunia | 13 Agustus 2021, 06:48 WIB
Wali Kota Nagoya, Takashi Kawamura sikecam setelah menggigit medali emas milik atlet softbol Miu Goto. (Sumber: Kyodo News via AP)

NAGOYA, KOMPAS.TV - Seorang wali kota di Jepang menimbulkan kemarahan setelah ia menurunkan maskernya dan menggigit medali emas Olimpiade Tokyo.

Wali Kota Nagoya, Takashi Kawamura menggigit medali emas dari atlet softbol Miu Goto ketika sang atlet menemuinya.

Pertemuan itu terjadi pekan lalu untuk merayakan kemenangan tim softbol perempuan Jepang dari Amerika Serikat (AS) di laga final.

Kawamura dituduh tak menghiraukan pembatasan Covid-19 dan disebut tak memiliki rasa hormat.

Baca Juga: Ingin Berdamai, Pemerintah Afghanistan Tawarkan Taliban Berbagi Kekuasaan

Hal itu membuat Kawamura meminta maaf dan mengatakan siap membayar medali pengganti.

Pihak Olimpiade sendiri menegaskan mereka akan menukar medali Goto untuk yang tak ternoda.

Seperti dikutip dari BBC, jagad media sosial mengatakan aksi sang wali kota tak higienis dan jauh dari sopan terhadap sang atlet.

“Terpisah dari menunjukkan kurangnya hormat terhadap atlet, ia menggigitnya meski mereka (atlet) memakaikan sendiri medali itu atau terhadap rekan setim mereka sendiri saat upacara pengalungan medali sebagai langkah pencegahan infeksi,” cuit peraih medali perak anggar asal Jepang, Yuki Ota di Twitter.

“Medali Kuman” akhirnya trending di media sosial di Jepang.

Baca Juga: Rumah Atlet Cilik Peraih Emas Olimpiade Diserbu Influencer dan Fans, Bahkan Buah Nangkanya Dicuri

Bahkan Toyota, pemilik dari klub di mana Goto bermain, mengutuk apa yang dilakukan wali kota tersebut.

Mereka menyebutnya sebagai sesuatu yang tak sopan dan sangat disayangkan.

Berdasarkan pernyataan penyelenggara Tokyo 2020, Kamis (12/8/2021), mereka telah menyediakan pengganti yang telah disetujui oleh Komite Internasional Olimpiade (IOC) dan Goto.

Pernyataan tersebut juga menegaskan bahwa IOC akan menanggung biayangnya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : BBC


TERBARU