Pengadilan Perpanjang Penahanan Tersangka Pembunuhan Noor Mukadam yang Tewas Dipenggal
Kompas dunia | 9 Agustus 2021, 23:26 WIBLaporan informasi pertama tentang Noor terungkap dari pengaduan ayah Noor tentang hilangnya putrinya pada 20 Juli.
Dalam aduannya, Shaukat Mukadam menyebutkan bahwa ia pergi ke Rawalpindi pada 19 Juli untuk membeli seekor kambing untuk Iduladha, sementara istrinya pergi mengambil baju ke penjahit. Saat keduanya kembali ke rumah, Noor putri mereka tak berada di rumah.
Kedua orang tua Noor menemukan bahwa ponsel Noor dalam keadaan tidak aktif. Mereka pun berupaya mencari keberadaan sang putri.
Beberapa saat kemudian, Noor mengontak kedua orang tuanya dan menginformasikan bahwa ia pergi ke Lahore bersama sejumlah teman dan akan kembali pada 1-2 hari kemudian.
Baca Juga: Kronologi Pembunuhan Terhadap Noor Mukadam, Putri Diplomat Pakistan yang Tewas Dipenggal
Aduan itu juga menyebutkan bahwa Shaukat kemudian menerima telepon dari tersangka, Zahir Jaffer, putra Zakir Jaffer yang merupakan koleganya. Lewat telepon itu, Zahir meginformasikan Shaukat bahwa Noor tidak berada bersamanya.
Pada 20 Juli pukul 10 malam, Shaukat menerima telepon dari kepolisian Kohsar yang menginformasikan bahwa Noor putrinya telah tewas terbunuh.
Polisi kemudian membawa Shaukat ke kediaman Zahir di Sektor F-7/4. Di sana, Shaukat menyaksikan kondisi mengenaskan putrinya “yang telah dibunuh dengan brutal dengan senjata tajam dan dipenggal”.
Shaukat yang mengidentifikasi jenazah putrinya kemudian menuntut hukuman maksimum terhadap Zahir yang diduga telah membunuh putrinya.
Penulis : Vyara Lestari Editor : Fadhilah
Sumber : Dawn News