> >

Ulama Garis Keras Pakistan Ditangkap karena Ancam Malala Yousafzai dengan Serangan Bunuh Diri

Kompas dunia | 11 Juni 2021, 00:35 WIB
Malala Yousafzai di Inggris tahun 2019. Polisi Pakistan menangkap seorang ulama setelah mengancam akan menyerang Malala dengan serangan bunuh diri atas komentar Malala tentang pernikahan. (Sumber: AP Photo/Kirsty Wigglesworth, file)

Malala sekarang berusia 23 tahun, dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian pada tahun 2014 karena bekerja untuk melindungi anak-anak dari perbudakan dan ekstremisme. Malala sempat kembali Pakistan pada tahun 2018.

Malala sangat populer di Pakistan tetapi juga banyak dikritik oleh kelompok Islamis dan garis keras.

Pada bulan Februari, tersangka pelaku penyerangan terhadap Malala tahun 2012 mengancam akan melakukan percobaan kedua untuk mengambil nyawa Malala, seraya mencuitkan tweet bahwa, "Lain kali, tidak akan ada kesalahan.”

Twitter kemudian menangguhkan akun itu secara permanen.

Ancaman tersebut mendorong Malala lewat tweetnya meminta militer Pakistan dan Perdana Menteri Imran Khan menjelaskan kenapa tersangka penembaknya, Ehsanullah Ehsan, bisa kabur dari tahanan pemerintah.

Ehsan ditangkap tahun 2017, tetapi berhasil kabur pada Januari 2020 dari apa yang disebut rumah penahanan yang aman, tempat ia ditahan oleh badan intelijen Pakistan. Penangkapan dan pelarian pelaku penembakan Malala itu diselimuti misteri dan kontroversi.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU