> >

Menyusul Lockdown, Singapura Putuskan Anak-Anak Bersekolah dari Rumah hingga Akhir Mei

Kompas dunia | 17 Mei 2021, 08:01 WIB
Singapura memutuskan untuk menutup sebagian besar sekolah mulai Rabu, (19/05/2021) setelah negara itu melaporkan jumlah tertinggi infeksi COVID-19 lokal dalam beberapa bulan, demikian dinyatakan pihak berwenang Singapura seperti dilansir Arab News, Minggu, (16/05/2021). (Sumber: Straits Times/Kua Chee Siong)

Mulai Minggu, pemerintah menerapkan pembatasan ketat pada pertemuan dan kegiatan publik sejak lockdown tahun lalu.

Lebih dari seperlima populasi Singapura telah menyelesaikan vaksinasi dua dosis dengan vaksin dari Pfizer-BioNTech dan Moderna.

Baca Juga: Persebaran Lokal Covid-19 Meningkat, Singapura Akan Lockdown Hingga 16 Juni 2021

Pihak berwenang akan memulai vaksinasi bagi warga di bawah usia 45 tahun mulai paruh kedua Mei.

Kecepatan program vaksinasi Singapura dipuji banyak negara, namun dibatasi oleh kecepatan kedatangan pasokan vaksin.

Para ahli sedang mempelajari apakah akan memberikan satu dosis vaksin dan memperpanjang interval antara suntikan, kata Menteri Kesehatan Ong Ye Kung.

Pemerintah juga sedang mengerjakan rencana untuk memvaksinasi anak-anak di bawah 16 tahun setelah persetujuan peraturan diberikan.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU