> >

Rekam dan Hina Polisi yang Sekarat di Tempat Kecelakaan, Pria Australia Dipenjara 10 Bulan

Kompas dunia | 29 April 2021, 17:54 WIB
Pria Australia Richard Pussey dipenjara 10 bulan setelah merekam dan menghina petugas polisi yang sekarat di area kecelakaan. (Sumber: James Ross/AAP Image via AP)

Namun, saat itu ia langsung mengeluarkan ponselnya dan merekam kondisi para polisi tersebut.

Beberapa di antaranya bahkan terekam lebih dari tiga menit.

Baca Juga: Setelah Telepon PM India Narendra Modi, Putin Siap Kirimkan 22 Ton Pasokan Medis ke India

Pengadilan pun mendengar Pusey berdiir sambil merekam dan menghina petugas senior Taylor yang tengah terjebak di truk.

Para ahli mengatakan petugas Taylor saat itu kemungkinan masih hidup.

“Itu dia luar biasa. Sangat luar biasa,” ujarnya ketika merekam, seperti gambaran dari kamera badang petugas Tyalor.

Baca Juga: Melalui Twitter Minta Bantuan Oksigen untuk Kakeknya yang Sekarat, Pria India Ini Malah Diadili

“Saya kini ingin pulang dan memakan Sushi,” tambahnya, sebelum kemudian menyalahkan sang polisi karena mengganggunya.

Ia pun kemudian kabur dari lokasi kejadian tak lama kemudian.

Pada keesokan harinya ia ditangkap di rumahnya, dengan dakwaan mengebut, kepemilikan obat-obatan dan pelanggaran perilaku sembrono.

Baca Juga: Pengakuan Joe Biden, Tak Ingin Berseteru dengan China dan Rusia

Namun polisi kemudian menemukan rekaman video Pusey, yang ia sebarkan ke temannya.

Sementara itu pengemudi truk, Mohinder Singh dipenjara awal bulan ini dengan hukuman 22 tahun penjara hingga hukuman mati.

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU