Korea Utara Tuding PBB Terapkan Standar Ganda atas Reaksi Terhadap Penembakan Rudal
Kompas dunia | 29 Maret 2021, 13:30 WIBPYONGYANG, KOMPAS.TV - Korea Utara menuduh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memiliki standar ganda atas reaksi terhadap peluncuran rudal Korea Utara baru-baru ini. Pada Senin (29/3/2021), Korea Utara memperingatkan PBB tentang konsekuensi serius karena penerapan standar ganda ini.
Pekan lalu, Korea Utara menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke laut yang bertentangan dengan resolusi PBB yang melarang peluncuran rudal. Dewan Keamanan (DK) PBB kemudian mengadopsi resolusi untuk memperbarui mandat para ahli PBB yang memantau sanksi terhadap Korea Utara.
Beberapa ahli mengatakan, peluncuran rudal Korea Utara ini bertujuan untuk memberikan tekanan pada pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah pimpinan Presiden Joe Biden.
Baca Juga: Balas Provokasi Biden, Kim Jong-Un Akan Terus Perkuat Persenjataan Militer Korea Utara
"Ini merupakan penyangkalan kedaulatan dan standar ganda yang jelas, bahwa DK PBB mempermasalahkan (peluncuran rudal). Ini merupakan produk langsung dari kebijakan permusuhan AS terhadap (Korea Utara)," ujar pejabat senior Kementerian Luar Negeri Korea Utara Jo Chol Su seperti dikutip dari the Associated Press.
Jo mengatakan, merupakan hal yang tidak masuk akal karena DK PBB hanya mempersoalkan peluncuran rudal Korea Utara, sementara tidak melakukan apa pun pada uji coba senjata serupa yang dilakukan oleh negara lain. Dia mengatakan, standar ganda akan mengundang konsekuensi yang lebih serius. Namun dia tidak merinci lebih lanjut, konsekuensi lebih lanjut apa yang dia maksudkan.
Para pengamat mengatakan, Korea Utara masih akan menguji coba rudal jarak jauh dalam beberapa minggu mendatang.
Pada pertemuan hari Jumat lalu dari komite pemantauan sanksi dan Korea Utara, para diplomat PBB menyatakan keprihatinan atas pelanggaran terbaru yang dilakukan Pyongyang terhadap resolusi DK PBB yang melarang peluncuran rudal balistik.
Baca Juga: Korea Utara Luncurkan Rudal Terbaru Mereka, Dikecam AS
Mereka mengatakan Dewan Keamanan kemungkinan akan mengadakan diskusi tertutup tentang peluncuran rudal pada minggu ini.
Peluncuran rudal jarak pendek di masa lalu oleh Korea Utara biasanya mengundang kecaman Dewan Keamanan PBB, tetapi bukan sanksi baru terhadap negara tersebut.
Penulis : Tussie Ayu Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV