> >

Kakek Ini Habiskan Rp 139 Juta untuk Iklan Protes Internetnya Lambat

Kompas dunia | 13 Februari 2021, 10:13 WIB
Logo provider internet AT&T (Sumber: Techcrunch)

LOS ANGELES, KOMPAS.TV - Seorang kakek di Los Angeles, Amerika Serikat memprotes provider internetnya karena lambat dengan membeli dua iklan dengan total harga 10.000 dolar atau sekitar lebih dari Rp 139 juta.

Salah satu Iklan itu dia pasang di surat kabar Wall Street Journal pada 3 Februari 2021.

Aaron Epstein, yang diketahui sebagai pengguna setia provider AT&T sejak 1960 mengaku frustasi karena tidak mendapatkan kecepatan internet yang cepat.

Baca Juga: Penyedia Teknologi Desak Indonesia Segera Gelar Internet 5G

"Saya selalu menelpon AT&T, bertanya, 'kapan kalian memberi saya kecepatan (internet) yang lebih cepat?'" ujar Epstein, mengutip News10, Kamis (11/02/2021).

Eipstein hanya mendapat balasan 'segera' dari provider itu.

Namun, kakek itu marah karena dia melihat iklan kecepatan internet provider itu di koran dan email.

"Tapi yang benar-benar membuat saya marah adalah mereka mulai memasang iklan di koran dan mengirim email serta memasang iklan di internet yang mengatakan, ‘Cobalah kecepatan kami yang lebih cepat!'"

Baca Juga: Gadis Skotlandia Keluhkan Jerawat, Riset Internet Dapat Tips Masker Wajah Alami, Akhirnya Begini

Perwakilan provider mengatakan kecepatan yang dimaksud tidak tersedia di wilayahnya.

Eipstein akhirnya mengambil satu-satunya metode yang dia kenal.

Dia membeli ruang iklan di koran dan memuat iklan dengan judul “Surat Terbuka untuk Tuan John T. Stankey CEO AT&T.”

Diakhiri dengan pertanyaan, “Mengapa AT&T, perusahaan komunikasi terkemuka, memperlakukan kami dengan sangat buruk di North Hollywood?”

Eipstein menempatkan satu iklan di surat kabar edisi Dallas, Texas untuk menjangkau kantor eksekutif perusahaan.

Baca Juga: Kudeta Myanmar: Unjuk Rasa Makin Besar di Seluruh Myanmar Menyusul Sambungan Internet Dipulihkan

Sementara iklan lain di edisi New York untuk menjangkau investor.

Iklannya menarik perhatian di seluruh negeri. Di hari itu juga Epstein mengatakan dia menerima telepon dari perusahaan provider.

"Kami akan melihat apa yang bisa kami lakukan untuk Anda," kata pihak provider.

Eipstein memperkirakan jika mereka memasang serat optik di daerahnya, itu juga akan meningkatkan kecepatan juga bagi para tetangganya.

“Dengan tanggapan yang saya dapatkan itu mencapai tujuan saya,” katanya.

Penulis : Danang-Suryo

Sumber : Kompas TV


TERBARU