> >

Dinilai Kurang Kontrol Editorial dan Terkait Partai Komunis, Inggris Cabut Izin Siaran CGTN China

Kompas dunia | 5 Februari 2021, 06:05 WIB
Gedung kantor jaringan televisi pemerintah China CCTV dan CGTN di Beijing, China. (Sumber: AP Photo / Mark Schiefelbein)

Ofcom menyatakan, pihaknya menemukan bahwa entitas yang menyandang lisensi stasiun televisi, Star China Media Limited, tidak memiliki tanggung jawab editorial untuk materi keluaran CGTN, yang merupakan persyaratan perizinan. Star China hanyalah distributor saluran dan tidak satupun karyawan yang terlibat dalam operasional keseharian atau pengambilan keputusan merupakan karyawan Star China.  

Lebih lanjut Ofcom mengungkapkan, permohonan mengalihkan lisensi ke CGTN Corporation (CGTNC) sebagai bagian dari restrukturisasi yang direncanakan telah ditolak karena ada “informasi penting” yang hilang. Selain itu, Ofcom menambahkan, “Kami menganggap bahwa CGTNC akan didiskualifikasi sebagai pemegang lisensi, karena ia dikontrol oleh badan yang pada akhirnya dikontrol oleh Partai Komunis China.”

Ofcom juga menyebut, pihaknya telah memberi waktu bagi CGTN untuk mematuhi, namun kini telah habis.

“Setelah mempertimbangkan dengan cermat, dengan mempertimbang semua fakta serta hak penyiar dan audiens atas kebebasan bereskpresi, kami telah memutuskan bahwa layak untuk mencabut izin siaran CGTN di Inggris,” demikian maklumat Ofcom.

Baca Juga: Kisah Cinta Koruptor China Lai Xiaomin Dieksekusi Mati: 100 Selingkuhan Dapat 100 Properti Mewah

Dalam kasus terpisah, Ofcom akan segera memutuskan sanksi bagi CGTN atas pelanggaran aturan ketidakberpihakan dalam pemberitaan aksi unjuk rasa pro-demokrasi di Hong Kong.

Kehilangan izin siaran di Inggris merupakan kemunduran besar bagi CGTN, yang telah menjadi elemen kunci bagi pemerintah China untuk mendorong perluasan kekuasaannya secara halus dan memoles citranya di luar negeri. Saluran CGTN sediri telah mendirikan pusat operasionalnya di London Barat dan telah merekrut sejumlah jurnalis sebagai stafnya.

CGTN dapat mengajukan banding atas keputusan tersebut dengan meminta peninjauan kembali. CGTN, pungkas Ofcom, juga dapat mencoba mendapatkan kembali lisensinya dengan mengirimkan permohonan kembali disertai bukti bahwa ia memiliki editorial independen.  

Penulis : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU