Ngeri, Wanita Ini Saksikan Seorang Pria Surfing di Atas Mobil yang Melaju dengan Kecepatan 70 Km/J
Kompas dunia | 25 Januari 2021, 13:09 WIBAUCKLAND, KOMPAS.TV - Seorang wanita yang tengah berkendara dengan suami dan ketiga anaknya terkejut dengan apa yang dilihat di depannya.
Wanita tersebut menyaksikan seorang pria tengah surfing di atas mobil yang tengah melaju.
Mobil itu pun melaju cukup kencang dengan kecepatan mencapai 70km/j.
Baca Juga: Positif Covid-19, Presiden Meksiko Tetap Optimistis Bisa Melaluinya
Wanita bernama Sarah McIssac itu menyaksikannya ketika tengah melakukan perjalanan ke Auckland, Selandia Baru.
Saat itu, dia melihatnya ketika tengah melewati Pantai Parua sekitar pukul 2 siang, Sabtu (23/1/2021).
Pria yang tengah surfing itu berdiri di atap sebuah mobil Toyota Hiluz Surf berwarna biru kehitaman.
Baca Juga: Buntut Challenge Maut, Italia akan Blokir Pengguna TikTok yang Tidak Buktikan Umurnya
Seperti dilansir dari New Zealand Herald, Mclsaac mengungkapkan mobil itu memiliki kecepatan sekitar 50 sampai 70km/j.
Dia juga mengatakan ada beberapa orang juga di dalam mobil tersebut.
“Kami tak percaya dengan apa yang kami lihat?” ujarnya dikutip dari Daily Star.
“Saya tahu, anak muda kerap melakukan hal gila, tetapi ini jelas ada di level berikutnya dan risikonya jelas sangat salah,” tambah Mclsaac.
Baca Juga: Uni Emirat Arab Segera Buka Kedutaan Besar di Tel Aviv Israel
Dia mengatakan sebenarnya sempat berpikir untuk mencoba menghentikan mobil tersebut.
Namun, dia kemudian berpikir ulang untuk mendekat karena takutnya pria itu jatuh.
Dia kemudian memutuskan mengambil foto dan video dari pria tersebut yang kemudian dilaporkannya ke polisi.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 di AS Capai 25 Juta, Biden Kritik Strategi Pendistribusian Vaksin Era Trump
Mobil itu kemudian menepi. Namun, Mclsaac menegaskan situasi buruk bisa terjadi cepat atau lambat.
Kepolisian Distrik Nirthland, Ryan Gray mengungkapkan pihak akan melakukan investigasi mengenai hal ini.
“Orang ini dipaksa oleh rekan-rekannya dan bisa saja terluka parah atau terbunuh. Tanggung jawab ada pada kita semua untuk menjaga keamanan satu sama lain,” ujarnya.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV