Wapres AS Kamala Harris Adalah Babak Baru Politik Dalam Negeri Amerika Serikat
Abc australia | 21 Januari 2021, 02:10 WIBWASHINGTON DC, KOMPAS.TV — Wakil Presiden Amerika Serikat yang baru dilantik, Kamala Harris, menjadi tonggak sejarah baru bagi politik Amerika Serikat, menembus rintangan selama dua abad dan mencapai jajaran paling tinggi kekuasaan di Amerika Serikat, demikian dilansir Associated Press, Kamis (21/01/2021).
Kamala Harris disumpah sebagai wakil presiden pertama Amerika Serikat, di Gedung Capitol, oleh hakim Mahkamah Agung AS Sonia Sotomayor. Kamala adalah perempuan pertama, orang kulit hitam pertama, dan orang keturunan India pertama yang memegang tampuk nomor dua di AS.
Momen pelantikan Kamala sangat bersejarah dan tidak hanya tentang dirinya saja.
Dia dikawal ke podium oleh petugas kepolisian Gedung Capitol, Eugene Goodman, petugas yang sendirian menghadapi gerombolan pendukung Donald Trump saat mereka mendobrak ruang Senat menyusul penyerbuan dan pendudukan ribuan orang dua minggu lalu.
Baca Juga: Joe Biden dan Kamala Harris Resmi Menjadi Presiden dan Wakil Presiden Baru Amerika Serikat
Saat pelantikan, Kamala mengenakan busana rancangan dua perancang kulit hitam yang tengah naik daun, yaitu sepasang busana ungu tua dengan jaket tebalnya.
Kenaikan Harris adalah bersejarah dalam banyak konteks. Kamala, anak seorang imigran, ibu tiri dari dua orang anak, istri dari seorang yahudi, membawa cerita “yang sangat beririsan dengan begitu banyak orang Amerika Serikat yang selama ini belum pernah terdengar.
Mereka yang dekat dengan Kamala mengatakan, dia akan membawa perspektif penting, yang terkadang hilang, dalam perdebatan dan pengambilan keputusan yang harus dihadapi pemerintahan baru ini.
Orang yang mengalami segregasi dan diskriminasi rasial, saat ini banyak yang masih hidup, tutur Latifah Simon, seorang pegiat HAM dan kawan seperjuangan Kamala,” Kamu akan melihat seorang perempuan hitam masuk ke gedung putih bukan sebagai tamu tetapi sebagai orang nomor dua di dunia bebas,”
Baca Juga: Desa Leluhur Kamala Harris Selamatan Atas Pelantikannya Sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat
Penulis : Edwin-Shri-Bimo
Sumber : Kompas TV