Militer Rusia & China Melakukan Patroli Udara Gabungan Melintasi Laut Jepang
Kompas dunia | 23 Desember 2020, 18:07 WIBKabinet Jepang pada Jumat (18/12/2020) menyetujui pembangunan kedua kapal Aegis milik Angkatan Laut Bela Diri Jepang, untuk meningkatkan kemampuan pertahanannya dalam menghadapi ancaman rudal.
Kabinet juga menyetujui rencana untuk mengembangkan rudal standoff untuk digunakan di berbagai platform untuk diluncurkan tidak hanya dari darat, tetapi juga dari kapal dan pesawat, yang akan mempersulit negara lain untuk merespons.
Aegis Combat System atau Sistem tempur Aegis adalah sistem senjata angkatan laut yang terintegrasi yang dikembangkan oleh Divisi Rudal dan Permukaan Radar dari RCA, dan sekarang diproduksi oleh Lockheed Martin. Aegis dilengkapi dengan teknologi komputer dan radar pelacak dan kontrol senjata untuk menghancurkan target musuh.
Aegis awalnya digunakan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat, namun sekarang digunakan juga oleh Angkatan Laut Spanyol, Royal Navy Norwegia, Angkatan Laut Republik Korea, dan Angkatan Laut Bela Diri Jepang,
Aegis milik Angkatan Laut Bela Diri Jepang memiliki fungsi Pertahanan Udara dan Rudal Terpadu yang mampu menangkal rudal balistik. Tidak hanya itu, sistem pertahanan ini juga bisa bekerja maksimal untuk melawan rudal jelajah dan jet tempur.
(Andylala)
Penulis : Dian-Septina
Sumber : Kompas TV