Biden Nominasikan Perempuan Sebagai Menteri Keuangan, yang Pertama dalam Sejarah AS
Kompas dunia | 1 Desember 2020, 02:46 WIBWILMINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Joe Biden mengumumkan tim ekonomi seniornya, Senin (30/11/2020). Dia berencana untuk mencalonkan wanita pertama dalam sejarah AS, yang akan memimpin Kementerian Keuangan.
Biden mengatakan dia akan mencalonkan Janet Yellen, yang merupakan mantan pemimpin bank sentral AS, Federal Reserve, untuk memimpin Kementerian Keuangan.
Selain itu, mantan penasihat Presinden Clinton dan Obama, Neera Tanden, dipilih untuk menjabat sebagai direktur Kantor Manajemen dan Anggaran (Office of Management and Budget/OMB).
Baca Juga: Terobosan Joe Biden sebagai Presiden AS, Tunjuk Tim Media yang Seluruhnya Wanita
Biden juga menunjuk Wally Adeyemo, yang merupakan mantan pejabat di pemerintahan Obama, sebagai calon wakil menteri keuangan. Dia juga mengumumkan tim ekonomi Gedung Putih, yang terdiri dari ekonom Cecilia Rouse, Jared Bernstein, dan Heather Boushey.
Biden, yang mengutamakan keberagaman dalam pemilihan calon menteri dan penasihat utamanya, sedang mencari orang-orang yang cocok dengan kriterianya, untuk masuk dalam tim ekonomi.
Yellen akan menjadi wanita pertama yang memimpin Kementerian Keuangan dan Adeyemo menjadi wakil menteri keuangan pertama yang merupakan orang kulit hitam pertama yang akan menduduki posisi ini.
Sedangkan Tanden akan menjadi wanita kulit berwarna pertama yang memimpin OMB dan Rouse menjadi wanita kulit berwarna pertama yang memimpin Dewan Penasihat Ekonomi.
Baca Juga: Biden Mulai Susun Kabinet, Pelantikan Menteri Akan Menyesuaikan Dengan Situasi Pandemi
"Saat kami bekerja untuk mengendalikan virus, ini adalah tim yang akan segera memberikan bantuan ekonomi bagi rakyat Amerika selama krisis ekonomi. Mereka juga akan membantu kami untuk membangun kembali ekonomi yang lebih baik dari sebelumnya," kata Biden seperti dikutip dari the Associated Press.
Sebelumnya, Yellen menjadi pemimpin Federal Reserve pada 2014 ketika ekonomi baru pulih dari resesi yang berat. Pada akhir 1990-an, dia adalah penasihat ekonomi utama Presiden Bill Clinton selama krisis keuangan di Asia. Di bawah Biden dia akan memimpin Kementerian Keuangan, dalam situasi ekonomi yang sulit karena pandemi Covid-19.
Baca Juga: Transisi Presiden AS Dapat Lampu Hijau, Tim Biden Dapat Akses ke Pemerintahan Federal AS
Jika Yellen dilantik menjadi Menteri Keuangan AS, dia akan menjadi wanita pertama yang memimpin Kementerian Keuangan dalam hampir 232 tahun sejarah AS.
Dia akan mewarisi banyak pekerjaan rumah di bidang ekonomi, seperti pengangguran yang masih tinggi, meningkatnya ancaman terhadap bisnis kecil dan konsumen yang melakukan penghematan karena pandemi Covid-19.
Penulis : Tussie-Ayu
Sumber : Kompas TV