> >

Virus Corona Bisa Bertahan 28 Hari di Permukaan Benda? Ini Kata Peneliti

Kompas dunia | 12 Oktober 2020, 15:14 WIB
Ilustrasi foto mikroskopik virus corona (Sumber: TRIBUNNEWS.COM)

Jadi menurut Ron, virus yang menular bukan akan bertahan selama berhari-hari di dalam lendir yang sudah jatuh ke permukaan, melainkan hanya berjam-jam.

Baca Juga: Zona Merah Covid-19 di Jabar Tinggal 3 Daerah: Kabupaten Karawang, Bekasi dan Kuningan

Profesor mikrobiologi di Rutgers University, Emanuel Goldman dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh the Lancet pada bulan Juli, mengatakan potensi penularan melalui permukaan benda mati sangat kecil.

Lalu pada pekan lalu, seorang profesor kedokteran di University of California, Monica Gandhi juga mengatakan kalau virus corona tidak menyebar melalui permukaan.

Sejauh ini, penelitian telah menunjukkan bahwa virus Covid-19 dapat tetap menular di partikel udara selama lebih dari tiga jam.

Yang belum pasti adalah sejauh mana ia dapat menyebar melalui permukaan seperti uang kertas dan layar ponsel.

Studi terbaru melihat berapa lama virus dapat bertahan hidup di kaca, kertas, plastik, dan baja tahan karat.

Mereka mendeteksinya setelah 28 hari di semua permukaan ini pada suhu 20 C dengan percobaan di ruangan gelap, serta suhu dan kelembapan yang stabil.

Sepertinya, virus itu mungkin tidak akan melakukannya dengan baik di dunia nyata.

Baca Juga: Update Corona 11 Oktober: 333.449 Positif, 255.027 Sembuh, 11.844 Meninggal

Meski begitu, hasil ini menyoroti perlunya mencuci tangan dan membersihkan permukaan benda-benda termasuk layar ponsel secara teratur untuk meminimalkan risiko infeksi.

Penulis studi tersebut mengungkapkan, kemampuan SARS-Cov-2 untuk bertahan pada baja tahan karat dengan suhu yang lebih dingin dapat menjelaskan wabah Covid-19 di fasilitas pemrosesan daging dan penyimpanan dingin.

Sebab, ribuan pekerja di berbagai belahan dunia dinyatakan positif di pabrik pengolahan daging dan rumah potong hewan.

Para peneliti CSIRO juga menjelaskan, temuan mereka mendukung penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa virus dapat bertahan hidup dengan makanan segar dan beku.

Penulis : Idham-Saputra

Sumber : Kompas TV

Tag

TERBARU