Anti Gagal, 5 Hal Ini Perlu Diperhatikan saat Membuat Ketupat Tahan Lama untuk Lebaran
Tips, trik, dan tutorial | 30 April 2022, 07:36 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketupat dapat disebut sebagai sajian wajib saat Lebaran. Untuk disajikan kepada kerabat dan handai taulan, penting untuk memperhatikan beberapa hal untuk membuat ketupat agar awet dan tahan lama.
Ketupat adalah makanan berbahan dasar beras yang diolah menggunakan pembungkus berupa anyaman daun kelapa. Ketupat kerap disajikan saat Lebaran dan bersanding dengan opor ayam atau gulai.
Cara memasak yang salah dan beberapa faktor lain kadang membuat ketupat gagal atau cepat basi. Berikut tips membuat ketupat anti gagal, dirangkum dari Kompas.com, Sabtu (30/4/2022).
Baca Juga: Ingin Bergaya di Hari Raya, Emak-Emak di Bantul Tebus Emas di Pegadaian Jelang Lebaran
Tips Membuat Ketupat Anti Gagal
1. Gunakan beras terbaik
Sebelum membuat ketupat, ada baiknya untuk memilih beras dengan kualitas dan mutu terbaik. Dalam buku 'Membuat Ketupat Lebaran' yang ditulis oleh Malahayati, beras yang baik akan menciptakan ketupat dengan tekstur yang sempurna.
Saat mencuci, pastikan semua kotoran hilang. Malahayati juga merekomendasikan untuk merendam beras selama tiga jam sebelum masuk ke dalam anyaman daun kelpa.
Untuk membuatnya tidak cepat basi, tambahkan air kapur sirih sedikit dan garam untuk rasa yang lebih gurih.
2. Pilih daun kelapa yang berwarna kuning muda kehijauan
Saat ini, banyak penjual bungkus ketupat sehingga kita tidak perlu repot-repot menganyam sendiri. Saat membeli, pilihlah daun kelapa yang berwarna kuning muda kehijuan.
Selain untuk membuat tampilan ketupat lebih segar, warna daun tersebut juga membuat rasa ketupat lebih enak dan gurih.
Baca Juga: H-4 Lebaran Jadi Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno Hatta, Total Pergerakan Pesawat 1.054 Flight
3. Jumlah beras untuk mengisi ketupat
Executive Chef di Fourpoint by Sheraton Hotel Makassar, Chef Suwanta, menyebutkan, komposisi yang pas untuk membuat ketupat padat adalah 3/4 dari luas bungkus ketupat.
4. Air rebusan
Saat merebus, perhatikan jumlah air rebusan ketupat. Proses merebus ini lama sehingga rawan asat. Jika Anda melihat air rebusan berkurang, tambahkan dengan air panas. Hal ini juga membuat ketupat tetap bersih selama perebusan.
Baca Juga: Ini 3 Perilaku Pengendara di jalan Tol yang Sebabkan Arus Tersendat saat Penerapan One Way
5. Siram ketupat dengan air es
Ada acara unik untuk membuat tampilan ketupat lebih segar dan tetap kuning, yakni dengan menyiram air es. Air es juga dapat membuat ketupat awet dan tidak mudah basi.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com