> >

Jangan Abai, Perhatikan Tanda-Tanda Ingin Bunuh Diri pada Remaja dan Pencegahannya

Tips, trik, dan tutorial | 18 Desember 2021, 06:03 WIB
Ilustrasi. Bunuh diri adalah penyebab kematian kedua di kalangan anak muda berusia 10 hingga 24 tahun, setelah kecelakaan kendaraan bermotor. (Sumber: pixabay.com)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Bunuh diri adalah penyebab kematian kedua di kalangan anak muda berusia 10 hingga 24 tahun, setelah kecelakaan kendaraan bermotor.

Ketika mendengar tentang remaja yang bunuh diri, itu cukup menakutkan. Ini juga menakutkan bagi orang tua mereka.

"Penting untuk melihat tanda-tanda peringatan bunuh diri remaja dan memberi tahu anak-anak bahwa seorang teman tidak boleh membiarkan temannya menyimpan rahasia tentang pemikiran bunuh diri," kata dokter anak dan spesialis pengobatan remaja Ellen Rome, MD, MPH, seperti dilansir Cleveland Clinic.

"Mereka bisa, dan harus, memberi tahu orang dewasa."

Pada saat yang sama, orang tua dan sekolah harus waspada dan menekankan bahwa tidak ada anak yang bertanggung jawab atas tindakan anak lain, siswa atau teman.

Cara yang paling proaktif untuk melakukan ini adalah dengan selalu berusaha membina lingkungan yang ramah dan empati, sehingga jika seorang anak diintimidasi atau mengalami hambatan, mereka masih dapat melihat jalan keluar.

Baca Juga: Lekas Marah dan Putus Asa? Kenali sejak Dini Gejala Depresi sebelum Terlambat

Dr Rome mendorong semua orang dewasa untuk memahami tanda-tanda peringatan bunuh diri pada remaja dan berbagi tip tentang cara mengasuh remaja dengan kecenderungan bunuh diri.

“Hal terburuk yang dapat Anda lakukan adalah menutup mata atau mengabaikan perilaku mengkhawatirkan anak remaja Anda,” Dr Rome menekankan.

'Bendera merah' bunuh diri?

Keluarga, teman, dan sekolah harus dapat mengenali dan melaporkan tanda bahaya yang membuat kita khawatir bahwa seseorang akan bunuh diri.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU