Ray Sahetapy Berpulang, Surya Sahetapy Ungkap Rindu untuk Sang Ayah dan Kakak
Selebriti | 2 April 2025, 08:18 WIB
Ray Sahetapy lahir pada 1 Januari 1957 di Donggala, Sulawesi Tengah. Selama berkarier di dunia perfilman Indonesia, ia dikenal sebagai aktor dengan kemampuan akting luar biasa. Eksistensinya tetap kuat meski telah melewati berbagai generasi.
Debutnya di layar lebar dimulai pada tahun 1980 melalui film "Gadis", yang disutradarai oleh Nya' Abbas Akup. Di film tersebut, ia beradu akting dengan Dewi Yull, yang kemudian menjadi istri pertamanya.
Sepanjang kariernya, Ray mendapatkan berbagai penghargaan dan nominasi di Festival Film Indonesia (FFI). Salah satu pencapaiannya adalah nominasi sebagai Aktor Terbaik pada FFI 1989 berkat perannya di film "Noesa Penida" (1988).
Ia juga beberapa kali masuk nominasi FFI lewat film-film seperti "Ponirah Terpidana" (1984), "Secangkir Kopi Pahit" (1985), "Kerikil-Kerikil Tajam" (1985), "Opera Jakarta" (1986), "Tatkala Mimpi Berakhir" (1988), dan "Jangan Bilang Siapa-Siapa" (1990).
Tak hanya berkarier di Indonesia, Ray juga sempat terlibat dalam proyek film Hollywood Captain America: Civil War pada tahun 2016.
Baca Juga: Momen Gibran, Kaesang hingga Budi Arie di Kediaman Joko Widodo di Hari Raya Idulfitri
Kehidupan Pribadi Ray Sahetapy
Ray Sahetapy menikah dengan Dewi Yull pada tahun 1981 dan dikaruniai empat anak. Namun, pernikahan mereka berakhir pada tahun 2004 setelah 23 tahun bersama. Setelah bercerai, Ray kembali menikah dengan Sri Respatini Kusumastuti.
Pada Agustus 2023, putranya, Rama Sahetapy, sempat mengabarkan bahwa sang ayah mengalami stroke dan harus menjalani perawatan intensif.
Kepergian Ray Sahetapy meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, serta para penggemar yang telah lama mengaguminya. Selamat jalan Ray!
Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV